JEMBER, Selasa (15 Agustus 2017) suaraindonesia-news.com – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember menggelar bimbingan teknis bagi pengurus koperasi, di Aula Kantor Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember, Selasa (15 Agustus 2017).
“Kegiatan ini tentu untuk meningkatkan kwalitas SDM pengurus koperasi, agar mampu untuk mencapai eksistensinya,” kata Kepala Dinas Drs. H. Moh. Djamil Msi, usai memberikan sambutan yang sekaligus membuka acara.
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomer 25 tahun 1992 pasal 3 bahwa, Koperasi bertujuan untuk memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta ikut membagun tatanan perkoperasian Nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, makmur berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang 1945.
“Untuk mencapai tujuan daripada Undang-Undang tersebut, maka kwalitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di dadalamya perlu untuk ditingkatkan,” jelasnya. Baca Juga: Miris, Taman Kota Rusak Usai JFC
Melalui bimbingan teknis Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian Kegiatan Pelatihan Akuntansi Koperasi ini, Moh Djamil berpesan kepada peserta untuk selalu tertip dalam hal administrasi dan keuangan, serta juga mewajibkan kepada peserta agar koperasinya melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dengan tertip.
“RAT ini adalah sebuah bentuk eksistensi dari koperasi, maka, itu yang kita wajibkan,” sambung dia.
Lanjut Kepala Dinas, berharap, ketika tertip administrasi dan tertip keuangan, itu bisa tercipta. “Maka kinerja koperasi itu bisa meningkat,” ungkapnya.
Kegiatan tersebut mendatangkan Narasumber tenaga Ahli dari KPRI UNEJ, Drs. Agus Priyono MM. Dosen di Fakultas Ekonomi Universitas Jember, dengan Jumlah peserta kurang lebih 40 peserta, dan kegiatan ini akan berakhir sampai besok.
“Untuk Narasumbernya kita mendatangkan Dosen Fakultas Ekonomi, kebetulan beliau juga sebagai tenaga Ahli di KPRI Unej, dan sesuai dengan bidangnya, sedangkan untuk kegiatan ini akan berlangsung dua hari sampai dengan besok, dan jumlah peserta kurang lebih 40 orang,” tutupnya. (Eko).
