KARAWANG, Kamis (30/4/2020) suaraindonesia-news.com – Untuk mengantisipasi lebih luas lagi penyebaran virus covid-19 pemerintah Kabupaten Karawang akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sesuai arahan dari Gubernur Propinsi Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil. Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Karawang, dr. Cellica Nurrachadiana saat melakukan video conference (vidcon) dengan Gubernur dan 17 Kepala Daerah se Jawa Barat. Rabu sore (29/4/2020).
Bupati Cellica mengatakan, PSBB perlu diterapkan di Karawang karena daerahnya berbatasan langsung dengan Kabupaten Bekasi yang juga sama sama menjadi zona merah.
“Intinya kami setuju Karawang berlakukan PSBB karena di Karawang sendiri angka kesembuhan pasien positif covid-19 mencapai 53,7 persen dari total jumlah sampai hari ini ada 100 kasus covid-19,” Ujar Bupati.
Lanjutnya, Kabupaten Karawang juga menjadi jalur pilihan bagi para pemudik ada jalur selatan di Telukjambe Barat alternatif Kalimalang dan jalur utara perbatasan Pebayuran dengan Tanjungpura.
“Para pemudik itu dari kemarin ada yang ketahuan mampir dan singgah di Karawang, ini yang menjadi penting bagi kami untuk memberlakukan PSBB,” Ucapnya.
Hal senada dikatakan Sekda Karawang, H. Acep Jamhuri bahwa pemberlakuan PSBB di Karawang akan diterapkan mulai Rabu depan.
“Sebelumnya kita hanya menyepakati soal pemberlakukan pola yang mirip PSBB tapi karena ini arahan Gubernur untuk seluruh daerah Jabar agar PSBB, mau tidak mau Karawang harus PSBB,” Pungkas Sekda.
Reporter : Endang Fauzi
Editor : Amin
Publisher : Ela
