IDI, Rabu (14/11/2018) suaraindonesia-news.com – Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, mengundang para Bupati dari berbagai daerah ke Istana Negara Jakarta, Senin (12/11/2018). Sebanyak 31 Kepala Daerah (KDh) yang hadir saat itu hanya Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM. Thaib, SH, yang mewakili Aceh.
Presiden sengaja mengundang secara khusus para bupati dalam forum kecil, sehingga para bupati lebih bebas untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan pemerintahan didaerah, sehingga nantinya program Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota benar-benar sejalan.
Dalam kesempatan itu, Bupati Rocky menyampaikan beberapa hal berkaitan dengan permasalahan yang sedang dihadapi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Timur. Permasalahan tersebut disampaikan setelah tidak selesai ditingkat kabupaten dan provinsi.
“Ada beberapa hal yang kami sampaikan ke Bapak Presiden RI, yaitu soal tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), soal Pemerintahan Gampong (desa) dalam Hak Guna Usaha (HGU), Area Hutan Tanaman Industri (HTI) dalam Hutan Pengguna Lain (HPL) di AcehTimur, minimnya jaringan irigasi dan kami juga menyampaikan Reintegrasi GAM,” kata Rocky dalam siaran pers yang diterima, Senin (12/11).
Soal HGU disampaikan langsung ke H. Joko Widodo, karena menurut Rocky belakangan permasalahan sengketa lahan antara perusahaan perkebunan dengan masyarakat kian mencuat. “Banyak desa dalam HGU, seperti Desa Gajah Mentah dalam PT Patria Kamou,” ujar Rocky seraya berharap, HGU segera selesai.
Reporter : Rusdi Hanafiah
Editor : Agira
Publisher : Imam
