Sumenep, Suara Indonesia-News.Com – Kebakaran hebat yang terjadi di Desa Paloklo’an, Kecamatan Gapura, Sumenep, Jumat (6/6/2014) sekitar pukul 18.30. Wib. Meludeskan Ruko (rumah dan toko) milik Misu (60), warga setempat. Kebakaran tersebut diduga akibat puntung rokok yang di buang sembarangan, oleh oknum pembeli yang sedang belanja di toko milik Misu.
Akibatnya, api dari puntung rokok menyambar kios bensin milik Misu, dan dengan cepat merambah dan melalap toko beserta isinya, serta rumah tinggal Misu yang jaraknya berdempetan dengan tokonya. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak sampai menelan korban jiwa, padahal saat kejadian pemilik toko sedang berada didalam dan berusaha menyelamatkan barang-barangnya.
Namun oleh masyarakat sekitar, pemilik toko langsung dievakuasi ketempat yang lebih aman untuk menghindari sambaran apai. Sementara masyarakat yang berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun api baru berhasil dipadamkan satu jam kemudian, setelah ada dua mobil pemadam kebakaran, yang membantu memadamkan api.
“ Saya kaget dan bingung mendengar tetangga semua pada menjerit, setelah saya keluar ternyata ada rumah tetangga yang terbakar,” kata Yanto (35), warga setempat saat dietemui dilokasi.
Sementara misu pemilik toko, harus dilarikan ke Puskemas Gapura untuk mendapatkan perawatan, karena tubuhnya lemas dan sock serta dikakinya terdapat luka gores. Sedangkan petugas kepolisian dari polsek Gapura, membantu mengamankan arus lalulintas serta melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kebakaran.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian materiil mencapai puluhan juta rupiah. Rumah korban yang berada disebelah utara jalan Sumenep-Dungkek, ludes beserta isinya akibat dilalap si jago merah.
Hingga saat ini, petugas gabungan Polsek Gapura dan Polres Sumenep, masih menyelidiki motif dari kebakaran, yang menyebabkan ruko milik nenek renta ludes terbakar.
” Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan pemilik rumah, untuk mengetahui secara pasti penyebab kebakaran itu, karena saat kejadian pemilik rumah sedang berada didalam tokonya,” kata AKP Suwarno, Kapolsek Gapura, Jumat (6/6/2014).
Namun saat disinggung awal mula penyebab kebakaran yang diduga berasal dari kios bensin, Suwarno mengaku belum berani menyimpulkan itu, karena anggotanya masih menggaliinformasi baik dari sejumlah saksi maupun pemilik toko.
“Jangan dulu lah, anggota kami masih mendalami penyebab kebakaran itu, dan kami tidak ingin berandai-andai dalam masalah ini,” pungkasnya.
Informasi yang berkembang dilapangan, titik api berawal dari kios bensin yang terletak didepan toko, api dengan cepat melalap kios, toko dan api baru dipadamkan saat sedang melalap rumah korban yang jaraknya cukup berdekatan dengan tokonya. Sementara sumber api diduga berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh warga yang ingin belanja ke toko, puntung rokok tersebut kemudian memercikkan api ke kios bensin dan membakar ruko besrta isinya. (udiens)