SUMENEP, Selasa (3/3/2020) suaraindonesia-news.com – Sebuah Perahu nelayan bernama PLM. Ramadhan yang sedang mencari ikan di perairan Pulau Pagerungan Kecil, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, meledak ditengah laut, Senin (02/03).
Sementara 7 ABK yang ada dalam perahu tersebut terhempas ke laut. Enam orang ABK dinyatakan selamat, sedang satu orang ABK bernama Amir, warga Tanjung Keaok, Sapeken dinyatakan hilang terbawa arus.
Informasi yang berhasil dihimpun media di lapangan, Perahu nahas tersebut berasal dari Pulau Tanjung Kiaok, Kecamatan Sapeken.
Saat kejadian, Perahu tersebut sedang mencari Ikan diduga menggunakan Bom ikan di sekitar perairan Pulau Pagerungan Kecil.
“Ini Nelayan Tanjung Kiaok yang mencari ikan menggunakan Bom Ikan, kejadiannya siang tadi disekitar Utara Pagerungan kecil,” kata Abd Rahim, warga Pagerungan kecil.
Akibat peristiwa tersebut, sejumlah nelayan setempat melakukan pencarian dilokasi kejadian. Namun korban yang dinyatakan hilang belum ditemukan.
“Abk nya ada 7 orang, satu masih hilang dan 6 orang selamat,” terang Rahim.
Camat Sapeken, Moh. Fajar membenarkan adanya kejadian perahu nelayan yang mengalami musibah tersebut, namun pihaknya belum mendapatkan laporan pasti bagaimana persis kejadiannya.
“Kejadiannya benar, tapi saya belum dapat laporan resmi bagaimana kejadiannya,” kata Camat Sapeken, Moh. Fajar.
Camat Sapeken belum bisa memastikan seperti apa kejadiannya hingga perahu nelayan tersebut sampai rusak, bahkan tenggelam karena badan perahu terlihat sudah rusak berat.
Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari Polsek Sapeken, mengingat masih belum bisa dihubungi melalui sambungan telepon.
Reporter : Dayat
Editor : Amin
Publisher : Oca
