TANJUNGPINANG, Selasa ( 22/3/2022 ) suaraindonesia-news.com – Badan Narkotika Nasional Merayakan Ulang Tahun ke- 20 secara serentak seluruh Indonesia. Dengan bertemakan 20 Tahun Mengabdi Menuju Indonesia Bersinar.
Pelaksanaan ini diawali dengan video Conference untuk mendengarkan arahan dari Kepala BNN RI bersama unsur Stakeholder di Aula Kantor BNNK Tanjungpinang. Selasa ( 22/3/2022 ) pagi.
Sebelumnya BNNK Tanjungpinang telah melakukan donor darah Bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia ( PMI ). Pada kegiatan donor darah tersebut, BNN mengundang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tanjungpinang – Bintan, Polsek Kelompok Masyarakat Senggarang.
Melalui donor darah, BNN berharap dapat menambah stok darah di PMI, agar tetap tersedia sehingga dapat menyelamatkan nyawa tiap orang yang membutuhkannya terutama di masa pandemic ini. Donor darah memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Selain untuk mengangkat danmendistrubusikan oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Donor darah juga dapat meningkatkan produksi sel darah hingga dapat meminimalkan resiko kanker, stroke dan serangan jantung.
Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.IP, menyampaikan selamat ulang tahun untuk keluarga besar BNN seluruh Indonesia, termasuk BNN Kota Tanjungpinang. Tentunya ini menjadi momentum untuk terus bersama – sama memerangi narkoba ( War on Drugs ).
“Ini semua tentunya harus sampai level bawah menyadari betapa pentingnya bahaya narkoba tidak bisa di tawar – tawar. Saya atas nama Pemko Tanjungpinang terus mengedukasi kepada seluruh Masyarakat, agar bisa terhindar bahaya narkoba,” ujar Rahma.
Masih kata Rahma, dari tahun lalu ada Pegawai Pemkot Tanjungpinang yang diberhentikan secara tidak hormat, akibat tersandung kasus narkoba. Maka dari itu dirinya berpesan agar menjauhi segala bentuk narkoba.
“Ini tentu menjadi momentum untuk terus kita edukasi dan jauhi narkoba,” jelasnya.
Sementara itu Kepala BNNK Tanjungpinang AKBP Heryana, SE. M.H, mengatakan sehubungan dengan hari jadi BNN Saat ini, besok atau lusa pihaknya bersama Pemkot Tanjungpinang akan mengadakan kegiatan dengan OPD.
“Mudah – mudahan Desa Berainar ( bersih dari narkoba ), bisa tercapai karena Walau bagaimanapun harapan saya Tanjungpinang ini bersih dari narkoba. Namun kenyataannya di lapangan masih sangat banyak contoh nya di Lapas yang over kapasitas. Polres Bintan juga masih ada penindakan hampir setiap hari ini menandakan bahwa reda dari Narkoba,” ujar Heryana.
Strategi kedepannya ia melanjutkan dengan menggunakan stakeholder terkait untuk mengintervensi berbasis kepada Masyarakat untuk menolak narkoba.
Reporter : Anwar
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful
