Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita UtamaPeristiwaTeknologi

Bencana Kekeringan Sampang Makin Meluas Capai 42 Desa

Avatar of admin
×

Bencana Kekeringan Sampang Makin Meluas Capai 42 Desa

Sebarkan artikel ini
85761b7d 30c5 492f 8d7c 6dfd09d31f77
Foto: Wilayah kekeringan di Sampang makin meluas capai 42 desa. (Foto: Nora/SI)

SAMPANG, Jumat (15 September 2017) suaraindonesia-news.com – Bencana kekeringan yang melanda di sejumlah wilayah Kabupaten Sampang, Madura, semakin meluas. Data dari kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, mencatat sebanyak 42 desa mengalami kekeringan yang tersebar di 12 kecamatan.

Kepala BPBD Sampang Anang Djoenaedi mengatakan, dengan kondisi kekeringan saat ini, pihaknya telah menganggarkan dana untuk bantuan pengadaan air bersih sebesar Rp150 juta. Program ini bekerjasama dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Trunojoyo.

Baca Juga :  Disbudporapar Sumenep Akan Segera Kirim Fasilitas Sepeda dan Mobil Destinasi Wisata Pulau Giliyang

“Kami siapkan 4 mobil tangki dari BPBD dan 2 lagi dari PDAM untuk pendistribusian air bersih ke desa-desa yang mengalami kekeringan. Masing-masing desa mendapatkan 10 tangki air,” terangnya, Jumat (15/9/2017). Baca Juga: Pelayanan PT Pos Indonesia Cabang Sumenep Tidak Beres, Konsumen Kecewa

Anang mengaku, hari ini pula, pihaknya mulai memberikan bantuan air bersih gratis ke sejumlah desa yang mengalami kekeringan diantaranya di Dusun Tengginah, Desa Rahayu, Kecamatan Kedungdung dan di Dusun Anyir, Desa Panyirangan, Kecamatan Pangarengan.

Baca Juga :  PN Tapaktuan Eksekusi Bangunan Kedai di Pasar Blangpidie

Masih kata Anang, prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisikan (BMKG) Juanda Surabaya, musim kemarau tahun 2017 ini diperkirakan terus terjadi hingga Oktober mendatang.

“Hingga waktu satu bulan ke depan, Sampang masih dilanda kekeringan,” pungkasnya. (nor/luk)