SUMENEP, Senin (16/09) suaraindonesia-news.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep kembali menunjukkan perannya dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
Kali ini, Baznas memfasilitasi pemulangan jenazah Sulhan (43), warga Dusun Padisaan, Desa Kolo-Kolo, Kecamatan Arjasa, Kepulauan Kangean, yang wafat di RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep setelah beberapa hari menjalani perawatan.
Sulhan, yang baru saja kembali ke tanah air setelah bekerja di Malaysia, terpaksa pulang karena kondisi kesehatannya yang memburuk. Ia menjalani perawatan di Kangean dan kemudian dirujuk ke RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep, namun akhirnya meninggal dunia pada Ahad (15/09/2024). Sulhan meninggalkan seorang istri dan seorang putri yang masih bersekolah di Sekolah Dasar.
Matrahman, salah satu anggota keluarga Sulhan, menyampaikan bahwa almarhum sempat dirawat di beberapa tempat sebelum akhirnya dirujuk ke Sumenep.
“Almarhum pernah bekerja di Malaysia, namun pulang karena sakit. Setelah dirawat di Kangean, ia dirujuk ke Sumenep, tapi kondisinya tidak membaik,” tuturnya.
Pemulangan jenazah Sulhan ke kampung halamannya di Kepulauan Kangean dilakukan menggunakan ambulans laut melalui Pelabuhan Kalianget, Ahad (15/09), pukul 13.40 WIB. Jenazah diantar bersama beberapa warga Kangean dengan bantuan ambulans yang disediakan oleh Wahyudi, anggota DPRD Sumenep dari fraksi PDI Perjuangan.
Ahmad Rahman, Wakil Ketua IV Baznas Sumenep, menyatakan bahwa Baznas akan terus hadir membantu masyarakat melalui program-program kemanusiaan, seperti “Sumenep Peduli”.
“Pemulangan jenazah ini adalah wujud kepedulian kami untuk meringankan beban keluarga almarhum. Baznas Sumenep berkomitmen hadir bagi mustahik yang membutuhkan bantuan,” ujar Rahman.
Pemulangan jenazah ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan dan menunjukkan bahwa Baznas selalu siap mendukung masyarakat yang membutuhkan.












