BLORA, Rabu (01/10) suaraindonesia-news.com – – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Blora terus menggalakkan program keummatan melalui kegiatan Sosialisasi Gerakan Sedekah Subuh Sejahtera yang digelar di Pendopo Bupati Blora, Selasa (30/9/2025).
Kegiatan ini diikuti jajaran Dinas Pendidikan, seluruh kepala sekolah menengah pertama (SMP), koordinator wilayah pendidikan (Korwil Bidik), serta lima perwakilan kepala sekolah dasar (SD) dari setiap kecamatan. Puluhan peserta hadir dalam kegiatan yang berlangsung khidmat dan inspiratif tersebut.
Acara dibuka dengan pemaparan materi mengenai pentingnya Sedekah Subuh sebagai gerakan kolektif yang dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Ketua Baznas Blora, H. Sutaat, menyampaikan bahwa pihaknya mengundang jajaran Dinas Pendidikan karena jumlah aparatur sipil negara (ASN) di dinas tersebut paling banyak dibandingkan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya.
“Karena jumlah ASN di Dinas Pendidikan paling banyak di antara OPD lain, maka kami mengundang kepala SMP, Korwil Bidik, dan masing-masing lima perwakilan kepala SD dari tiap kecamatan. Program ini sifatnya sukarela dan tidak wajib,” jelas Sutaat.
Ia menambahkan, hasil sedekah subuh akan dialokasikan untuk meningkatkan kesejahteraan anak yatim di Blora.
“Untuk program sedekah subuh ini, apabila dana terkumpul, akan digunakan untuk membantu kesejahteraan anak yatim. Fokus utama program ini adalah memberi perhatian kepada mereka. Data tahun lalu ada sekitar 1.140 anak yatim, dan kemungkinan jumlahnya terus bertambah,” ungkapnya.
Sutaat juga meminta Korwil Bidik mendata anak yatim di wilayah masing-masing, terutama mereka yang masih bersekolah di PAUD, TK, dan SD.
Ia berharap, sedekah subuh dari sektor pendidikan ini dapat menjadi langkah nyata untuk membantu anak yatim.
“Dari sedekah subuh ini, misalnya ASN setiap pagi bersedekah seribu atau dua ribu rupiah, dana itu bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan anak yatim. Kita tahu, kondisi anak yatim sering kali berbeda dengan anak-anak lainnya. Karena itu, pemerintah bersama Baznas berupaya ikut andil untuk mensejahterakan mereka,” pungkas Sutaat.