PAMEKASAN, Selasa (08/10) suaraindonesia-news.com – Babinsa Desa Akkor, Koramil 0826-08 Palengaan, Sertu Miskum SM, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan membantu pengolahan lahan pertanian. Kali ini, ia membantu Sholehoddin, seorang petani lokal, dalam mengempur tanah di lahan seluas 40 x 30 meter sebagai persiapan penanaman jagung. Pengolahan tanah dilakukan secara tradisional menggunakan pembajakan dengan tenaga sapi, Senin (08/10/2024).
Sertu Miskum SM menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk membuat tanah menjadi lebih gembur dan siap tanam.
“Proses ini juga memudahkan dalam membersihkan lahan dari gulma atau rumput liar yang sering menjadi hama bagi tanaman jagung, serta memudahkan dalam membuat lubang untuk penanaman bibit jagung,” ujarnya.
Ia menambahkan, pengempuran tanah berperan penting dalam meningkatkan kesuburan tanah, yang diharapkan dapat mendukung peningkatan hasil produksi jagung di masa mendatang.
Proses pengolahan tanah ini dilakukan sekitar seminggu atau kurang sebelum masa tanam jagung dimulai, sesuai anjuran petugas penyuluh pertanian setempat. Tahap pengempuran tanah ini dianggap krusial untuk memastikan hasil panen yang maksimal.
Sertu Miskum SM juga menekankan bahwa keterlibatannya sebagai Babinsa dalam membantu para petani merupakan bentuk nyata dukungan TNI kepada masyarakat, terutama dalam bidang pertanian yang menjadi sumber penghidupan utama warga di wilayah tersebut.













