PROBOLINGGO, Jumat (22/4/2022) suaraindonesia-news.com – Pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2022 yang akan dimulai tanggal 28 April mendatang, akan tetapi pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2022 sebagai wujud sinergi Polri dengan Instansi terkait untuk menjamin Masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul Fitri 1443H di wilayah Jawa Timur pelaksanaannya dimajukan lebih cepat.
Yang mestinya Apel Gelar Pasukan tersebut dilaksanakan pada H-3, H-2 atau pada H-1 pelaksanaan operasi, namun Polda Jawa Timur menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru tahun 2022 ini lebih cepat, dilaksanakan secara serentak pada hari Jumat (22/4/2022).
“Hal ini dilakukan karena saat ini sudah banyak masyarakat yang melaksanakan mudik. Salah satu tujuan utama atau daerah sasaran mudik yang ramai adalah Jawa Timur,” ujar Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani usai memimpin apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022 di halaman Mapolres, Jumat (22/4) pagi.
Wadi Sa’bani menjelaskan, biasanya apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat dilaksanakan pada H-3, H-2 atau H-1 pelaksanaan Operasi. Sesuai rekom pelaksanaan Operasi dimulai tanggal 28 April, gelar pasukan biasanya digelar di tanggal 27 April. Akan tetapi hari ini, Jumat (22/4/22) serentak seluruh jajaran Polda Jawa Timur melaksanakan gelar pasukan lebih cepat.
Hal ini kata Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani bukan tanpa sebab.
“Kita monitor bersama dimedia sudah banyak masyarakat yang melaksanakan mudik. Salah satu tujuan utama atau daerah sasaran mudik yang ramai atau banyak peserta mudik adalah Jawa Timur,” kata Kapolres AKBP Wadi Sa’bani.
Oleh karena itu, lanjut Wadi Sa’bani, Polda Jawa Timur menggelar Apel Pasukan Operasi Ketupat ini mendahului dari kegiatan yang direncanakan di tanggal 27 April. Sehingga Pos – Pos Pengamanan, Pelayanan pun sama dipercepat pelaksanaan pemasangannya. Biasanya pemasangan ditanggal 26 – 27 April baru siap, sekarang tanggal 24 April harus sudah siap Pos – Pos Pengamanan dan Pos – Pos Pelayanan maupun Pos Pelayanan Terpadu.
“Sehingga setelah melaksanakan apel gelar pasukan ini setiap saat ketika ada perintah langsung insert di Pol Pengamanan (Pospam), Pos Pelayanan (Posyan) segera mereka mereka yang melaksanakan pengamanan di Pos – Pos yang sudah disiapkan dan disesuaikan dengan sprint yang dikeluarkan oleh Bag Op,” bebernya.
Kapolres AKBP Wadi Sa’bani juga berharap dari jajaran TNI maupun Stakeholder terkait yang biasa bergabung bersama di Pos – Pos Pengamanan maupun di Pos Pelayanan tersebut sama sama menyesuaikan.
“Pastinya nanti akan kita sampaikan lebih lanjut ketika sudah ada perintah langsung untuk insert di Pos Pos tersebut,” tutur Wadi Sa’bani.
AKBP Wadi Sa’bani kembali menegaskan, bahwa apel gelar pasukan ini bukan tanpa sebab. Setelah acara seremonial sudah selesai selanjutnya tinggal melaksanakan pengamanan.
“Kita pastikan masyarakat yang melaksanakan mudik, masyarakat yang merayakan Idul Fitri dalam keadaaan aman dan sehat. Sehingga takline dari mudik kali ini dari pemerintah diberikan Takline ‘Mudik Aman Dan Sehat’,” tuturnya.
“Aman pelaksanaannya, aman dari gangguan, dan sehat dari Covid-19. Oleh sebab itu apa yang tadi saya sampaikan didalam penyampaian sambutan Kapolri tolong dijadikan pedoman,” pungkas Perwira Polisi lulusan Akpol tahun 2003 ini.
Reporter : S.Widjanarko
Editor : Redaksi
Publisher : Ipul