Suara Indonesia-News.Com, Blangpidie_Aceh Barat Daya – Geram lantaran pembutan papan nama Gedung DPRK Abdya diprogramkan tidak menurut tataruang lingkungan. Ironisnya, ditambah dengan pengaspalan jalan Hotmik dikomplek serta pembagunan Ruangan Free Area Smoking, terkesan mubazir. Hingga terjadi tanda tanya dikalangan Anggota Dewan para undangan yang hendak menghadiri sidang paripurna dewan. Selasa (7/2015).
Pantuan media suara indonesia news, Pembagunan papan nama yang dilakukan dilokasi halaman Gedung Dewan Perwakilan Rakyat, saat ini sia-sia, anggaran habis manfaatnya tidak ada. Namun hal tersebut disebabkan kurangnya penggawasan dan koordinasi hingga bentuk keindahan jauh kelihatan tidak elok, apalagi posisi papan nama dihalangangi oleh mesjid perkantoran sekdakab, hingga masyarakat kebingungan ketika melihat dan membacanya.
Muklis AW salah seorang Anggota DPRK Abdya juga politisi partai PKPI didampinggi Ketua Fraksi Abdya Bermartabat Nurdianto saat dijumpai sejumlah wartawan diruang BKD Dewan mengatakan. “Sebelum pembangunan dilaksanakan, terlebih dahulu kita sarankan kepada sekwan, Buat dulu bestek gambarnya, dan koordinasi dengan rekan-rekan dewan dilembaga, supaya tidak terjadi salah pemahaman, apa lagi ini terkait dengan penempatan posisi papan nama, kalau salah, bisa menimbulkan arti yang macam ragam”.
Ia juga menambahkan, seperti pembutan Ruangan Free Area Smoking, dilantai dua, “ itu kan program sia-sia, tidak dipergunakan hingga saat ini, bila kita tinjau dari segi dana, pembutannya tidak seimbang dengan manfaat, dan yang lebih aneh, pembutan jalan dikomlek perkantoran kelihatan sangat amburadur, masak berdekatan dengan garasi pakir mobil pimpinan?”. Ucapnya
Sementara itu, Sekwan DPRK Abdya Muksin SH, saat ditemui diruang kerjanya Mengatakan, terkait ada komplin dari kalangan Anggota DPRK Abdya tentang pembuatan papan nama, Ruangan Free Area Smoking, dan Jalan Hotmik disekitaran Gedung Dewan, “kita sudah lebih awal berkoordinasi dengan anggota dewan dan menunjukkan langsung beberapa posisi yang layak untuk pembuatan Papan Nama. Namun, anggota menyarankan dibuat didepan kantor.
Lanjutnya, Terkait dengan pengaspalan jalan Hotmik di komplek gedung DPRK Abdya dan pembuaatan Ruangan Free Area Smoking. “itu bukan program kita, melainkan program PU dan pembuatan Ruangan Free Area Smoking, itu dari dinas kehutanan dan perkebunan.
Sebelum pembangunan terlaksana, kita sudah sudah berkoordinasi dengan Sekda. “kita juga terkejut, pada saat kita sudah menjabat, program tersebut sudah di programkan dengan anggaran tahun 2014 oleh rekanan masing-masing CV. Jelasnya.(N).