Reporter: Ipul
Sofifi Malut, Rabu (21/12/2016) suara indonesia-news.com – Alokasi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2017. Yang disalurkan untuk Propinsi Maluku Utara sebesar 14,014 Triliun. Angka ini mengalami penurunan sebesar Rp 312 Miliar dibandingkan dengan APBN-P Tahun 2016 yang mencapai Rp 14.326 Triliun.
Alokasi Belanja ini terbagi dalam 347 Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dengan total nilai sebesar Rp 4, 496 Triliun yang terdiri dari DIPA kewenangan Satker Pemerintah Pusat, Kantor Pusat dan Instansi vertikal di daerah berjumlah 277 DIPA dengan nilai sebesar Rp 4,085 Triliun serta DIPA kewenangan Satker Perangkat Daerah (Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan) berjumlah 70 DIPA dengan nilai sebesar Rp 410,567 Miliar. Secara keseluruhan Alokasi Belanja K/L Tahun 2017 di Malut diprediksi mengalami penurunan dibandingkan tahun 2016. Yakni sebesar 16,9 persen dibandingkan dengan APBN awal dan 1,8 persenn sedangkan APBN-Perubahan berdasarkan bidangnya.
Sementara Belanja K/L di bagi dalam 4 bidang utama pembangunan dengan rincian alokasi dan proporsi sebagai berikut: 1). 2,057 Triliun atau 45,7 persen Khususn Bidang Ekonomi dan Keuangan Rp 517 Miliar atau 11,5 persen. 2). Bidang Kemaritiman 1,015 Triliun atau 22,6 persen. 3). Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan 908 Miliar atau 20,2 persen. 4). Bidang Politik, Hukum dan Keamanan khususnya di Maluku Utara, alokasi belanja K/L difokuskan untuk mendanai program prioritas pembangunan terutama infrastruktur.
Sedangkan, alokasi APBN untuk Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2017 sebesar 9,517 Triliun mengalami penurunan sebesar 37 persen dibandingkan alokasi awal dana transfer Tahun 2016. Di mana alokasi dana transfer ke Daerah dan dana desa berasal dari DIPA bagian anggaran bendahara umum negara dan disalurkan untuk daerah Provinsi/Kab/Kota di Maluku Utara.
Adapun, rincian anggaran untuk Provinsi Maluku Utara seperti Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak 54,44, DBH Sumber Daya Alam (SDA) 51,5 Miliar, Dana Alokasi Umum (DAU) 1,2 Milyar, Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 244.7 Milyar dan DAK non Fisik 337.5 milyar total 1.9 triliun.
Alokasi dana transfer ke Daerah dan dana desa Kab/Kota di Provinsi Maluku Utara diantaranya:
1.Kabupaten Halteng ; DBH Pajak 12.993 Milyar, DBH SDA Milyar 9.06 Milyar, DAU 460.254, DAK Fisik 59.10 Milyar, DAK Non Fisik 22.246 milyar, Dana Desa 50.831, Total 614.488 Milyar.
2. Kota Ternate ; DBH Pajak 22.002 milyar, DBH SDA 5.660 milyar, DAU 621.354 milyar, DAK Fisik 117.923 Milyar, DAK Non Fisik 56.937 Milyar, DID 7.500 Milyar, Total 831.378 Milyar.
Kabupaten Halmahera Barat ; DBH Pajak 11.270 Milyar, DBH SDA 6.857 Milyar, DAU 491.241 Milyar, DAK Fisik 93.416 Milyar, DAK Non Fisik 44.077 Milyar, Dana Desa 129.912, total 776.766 Milyar.
3. Kabupaten Halmahera Timur (Haltim); DBH Pajak 28.725 Milyar, DBH SDA 24,597 Milyar, DAU 480.738 Milyar, DAK Fisik 136.681 Milyar, DAK Non Fisik 26.584 Milyar Dana Desa 81.953, Total 779.280 Milyar.
4. Kabupaten Halmahera Selatan ; DBH Pajak 20.440 Milyar, DBH SDA 27.375 Milyar, DAU 692.872 Milyar, DAK Fisik 147.511 Milyar, DAK Non Fisik 63.977 Milyar, DID 51.217 Milyar, Dana Desa 188.920 Milyar, Total 1 Triliun.
5. Kabupaten Halmahera Utara – DBH Pajak 28.454, DBH SDA 18.469, DAU 485.510, DAK Fisik 122.500, DAK Non Fisik 45.188, Dana Desa 150.041, Total 850.164.
6. Kabupaten Kepulauan Sula ; DBH Pajak 10.979, DBH SDA 21.078 Milyar, DAU 471.142 Milyar, DAK Fisik 137.336 Milyar, DAK Non Fisik 26.264 Milyar, Dana Desa 63.209 Milyar, Total 730.011.
7. Kota Tidore Kepulaun ; DBH Pajak 10.969 milyar, DBH SDA 6.413 milyar, DAU 554.976 Milyar, DAK Fisik 45.590 milyar, DAK Non Fisik 36.855 milyar, DID 7.500 milyar, Dana Desa 40.994 milyar, Total 703.299 Milyar.
8. Kabupaten Pulau Morotai ; DBH Pajak 8.730 milyar, DBH SDA 5.889 milyar, DAU 391.831 milyar, DAK Fisik 87.924 milyar, DAK Non Fisik 14.719 milyar, DID 44.623 milyar, Dana Desa 69.402 Milyar, Total 623.121 milyar.
