PAMEKASAN, Minggu (5 November 2017) suaraindonesia news.com – Hujan deras yang disertai angin puting beliung terjadi di Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan sekitar pukul 03.45 Wib. Minggu (5/11).
Kejadian tersebut, melanda 4 desa dan mengakibatkan 19 unit rumah dan satu penggilingan padi rusak, namun tidak ada korban jiwa.
Baihaki salah satu warga setempat mengatakan, kejadian ini terjadi saat banyak warga yang masih terlelap dari tidurnya.
“Pertama diawali dengan hujan yang cukup deras, namun tiba-tiba angin yang semakin lama semakin kencang, dan tahu-tahu terdengar suara braak, ternyata rumah milik tetangga roboh,” katanya.
Untuk sementara ini, petugas dari BPBD dibantu masyarakat, TNI dan Polri pagi itu juga langsung mendata dan melakukan pembersihan sisa-sisa puing rumah yang roboh.
“Kejadian ini sudah kami laporkan ke Wakil Bupati Pamekasan, dan kami juga akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten untuk penanganan lebih lanjut,” jelas Kepala BPBD Pamekasan Akmalul Firdaus.
Lebih lanjut ia juga menghimbau agar masyarakat lebih waspada karena cuaca di Kabupaten Pamekasan akhir-akhir ini sulit diprediksi.
“Di musim seperti sekarang ini, selain hujan deras dan petir, ancaman angin puting beliung maupun tanah longsor masih mungkin terjadi mengingat curah hujan di Kabupaten Pamekasan mulai cukup tinggi,” pungkasnya.( My/it)
