SUMENEP, Sabtu (15/1/2022) suaraindonesia-news.com – Akibat cuaca buruk yang terjadi akhir-akhir ini mengakibatkan komoditi di pasar Anom Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengalami kenaikan, seperti minyak goreng, gula dan ikan.
Harga gula pasir saat ini mencapai Rp 15.000 (Lima Belas Ribu) per kilogram yang sebelumnya sekitar Rp 12.000 (Dua Belas Ribu) per kilogram, sementara harga minyak goreng Rp 22.000 (Dua Puluh Dua Ribu) per kilogram, yang harga sebelumnya 19.000 (Sembilan belas) per liter.
“Harga ikan naik karena akibat cuaca buruk, sehingga nelayan susah melaut,” kata salah satu pedagang ikan di Pasar Anom, Sabtu (15/1/2022).
Ris salah satu pedagang ikan di Pasar Anom, mengatakan jika stok ikan di nelayan dan di pelelangan ikan berkurang karena angin kencang yang terjadi.
Untuk harga ikan laut jenis ikan layang di pasar juga mengalami kenaikan mencapai Rp 20.000 per sepuluh ekor, harga sebelumnya 15.000 (Lima Belas Ribu) per sepuluh Ekor.
Ainur Rasyid Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sumenep, menjelaskan bahwa naiknya harga minyak goreng dan gula bukan hanya di Kabupaten Sumenep tapi menyeluruh disejumlah daerah.
“Kenaikan komoditi tidak hanya terjadi di Sumenep saja, namun di sejumlah daerah juga mengalami hal yang sama,” katanya.
Namun ia memastikan jika kenaikan harga minyak goreng, gula dan sembako lainnya tidak disebabkan karena adanya oknum yang bermain dengan harga, sedangkan harga beras masih normal tidak ada kenaikan harga.
Reporter : Sudirman
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful
