Reporter: Lukman
BLORA, Minggu (5/3/2017) suaraindonsia-news.com – Banjir Bandang yang yang terjadi Sabtu sore (4/3/2017) sekitar Pukul 16.00 Wib, mengakibatkan Jembatan penghubung Desa Ngampel dengan Plantungan ambruk.
Akibat peritiwa itu, warga Desa Ngampel dan warga Plantungan tidak bisa berlalu lalang seperti hari-hari biasanya.
Menurut Kades Ngampel Agus Hartono, mengatakan, kejadian ini terjadi karna Banjir Besar dari sir dati Hutan Wilayah Mantingan, yang berlangsung pada pukul 16.00 dan air baru surut pada Pukul 20.00 Wib.
“Peristiwa ini mengakibatkan jembatan Ngampel Rutuh, dan kami bersama warga langsung mengadakan Gotong Royong untuk menangulangi dengan menguruk jembatan dengan Tanah merah,” terang Hartono.
Lanjut Kades, akibatnya, masyarakat tidak bisa berlalu lalang karena jembatan itu satu satunya jebatan penghubung antara Desa Ngampel dengan Plantungan. Ujarnya.
Sementara Camat Blora, Sarmidi bersama warga, babinsa dan Babinkamtibnas menguruk jembatan dengan tanah agar dapat dilewati sementara oleh warga sebelum di perbaik.
“Ini akan di laporkan ke BPBD Blora sebagai bencana alam, agar segera dianggarkan karena ini satu-satunya jalan penghubung dua Desa, Desa Ngampel dan Plantungan,” tukas camat.