SUMENEP, Rabu (15/4/2020) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Desa Pamolokan, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, di tengah kabar merebaknya Covid-19, menggelar kegiatan membagikan masker, tempat cuci tangan dibeberapa titik dan hand sanitizer kepada masyarakat Desa setempat.
“Kegiatan ini sudah mulai kemarin, dan untuk hari ini adalah kelanjutan dari yang kemarin. Secara keseluruhan akan membagikan masker ini sebanyak 7000 masker,” kata Anggun selaku bendahara Desa Pamolokan saat diwawancarai, Rabu (15/4).
Pemdes Pamolokan bekerjasama dengan Polsek Kecamatan Kota serta Dandim 0827 untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Dalam kegiatan itu ada beberapa titik yang menjadi objek pemberian masker.
“Kegiatan ini melibatkan Polsek Kota, Dandim 0827 dan Kamtibmas. Untuk hari ini masker yang dibagikan sebanyak 3000 masker. Hal itu sudah dibagikan ke beberapa tempat salah satunya Pasar Seninan, Pasar Jokotole dan Dusun Saluran Air Sumenep,” paparnya.
Tambah Anggun, ia mengatakan dalam kegiatan ini Pemerintah Desa Pamolokan terkait pendanaan yang digunakan, bersumber dari Dana Desa (DD).
“Perlu diketahui bahwa sumber dana yang dialokasikan untuk kegiatan pembagian masker didalat dari Dana Desa (DD) dan Dana Covid-19 yakni sebanyak Rp. 6,6 Juta,” bebernya.
Untuk kegiatan pembagian masker tersebut, ia mengatakan bahwa pembagian itu menunggu produksi dari penjahitnya. Apabila sudah selesai pihak desa akan membagikannya kepada masyarakat.
“Pembagian masker ini secara bertahap, apabila maskernya selesai dijahit, maka akan segera dibagikan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Sementara Kepala Desa Pamolokan, Rahmad Ariadi mengatakan, Covid-19 menjadi salah satu problem bagi masyarakat. Hal itu menjadi beban pikiran bagi masyarakat. Maka dari itu untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19, perlu kerjasama dari Pemerintah dan masyarakat untuk antisipasi virus tersebut.
“Saya berharap kepada seluruh masyarakat untuk menaati dengan baik himbauan dari pemerintah pusat dan daerah agar mengupayakan penyakit ini tidak mewabah ke Kabupaten Sumenep,” tandasnya.
Reporter : Dayat
Editor : Amin
Publisher : Halis
