Abuya Busyro Karim : Pameran Sebagai Sarana Promosi Industri Kecil dan Rumah Tangga

SUMENEP, Suara Indonesia-News.Com – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar pameran pembangunan, kegiatan tersebut dalam rangka rangkaian hari jadi ke 746 tahun 2015, di gedung Adi Poday, jalan Trunojoyo Sumenep.

Bupati Sumenep A Busyro Karim mengungkapkan, dengan adanya kegiatan ini bisa memberikan angin segar kepada masyarakat untuk meningkatkan perekonomian.

“Maka, pameran pembangunan ini harus dijadikan sarana promosi industri kecil dan rumah tangga tidak hanya menjadi wacana,” kata Abuya Busyro Karim saat pembukaan pameran pembangunan, Rabu (14/10/2015) malam.

Menurutnya, kegiatan pameran pembangunan ini nantinya di harapkan bisa menjadi ajang promosi dan sosialisasi pembangunan Sumenep.

“Ada tiga tujuan, sebagai sarana industri kecil, sarana sosialisasi pembangunan dan sebagai ajang forum komunikasi wisata.

Tidak hanya itu, Bupati juga berharap, agar para camat juga wajib ikut andil dan memahami potensi daerahnya masing-masing. Sehingga, menjadi selaras dengan usaha pemerintah daerah dalam menggandeng investor.

“APBD kita sangat terbatas,  dari itu perlu keterlibatan investor dalam pengembangan segala sektor, baik ekonomi masyarakat, wisata dan sektor lainnya,” ungkapnya.

Ia mengatakan, pameran pembangunan juga harus dijadikan ajang promosi wisata Sumenep. Karena menurut Bupati sumenep memiliki banyak potensi wisata.

“Sumenep memiliki banyak potensi wisata,”terangnya.

Bupati juga menegaskan, bahwa kota merupakan mesin penggerak prekonomian, dari itu kedepan perencanaan harus betul-betul dimatangkan.

“Kota adalah penggerak mesin ekonomi. Maka, peringatan hari tata ruang, merupakan upaya keterlibatan semua pihak,” tandasnya.

Sementara, Kadiskominfo Sumenep, Yayak Nurwahyudi dalam sambutannya menjelaskan, pada pameran pembangunan kali ini melibatkan semua SKPD, para pengembang, TNI dan pedagang kaki lima.

“Pameran akan berlangsung dari tanggal 14 sampai 17 Oktober ini, jadi selain jadi sarana promosi dan informasi serta sosialisasi pembangunan, juga sebagai sarana pendidikan bagi pelajar dan mahasiswa,” jelasnya.(Zaini/liq).