Walikota Batu Lepas Keberangkatan 281 CJH Asal Kota Batu - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
Berita

Walikota Batu Lepas Keberangkatan 281 CJH Asal Kota Batu

×

Walikota Batu Lepas Keberangkatan 281 CJH Asal Kota Batu

Sebarkan artikel ini
hhm
Acara pelepasan keberangkatan 281 Calon Jamaah Haji (CJH) asal kota Batu

KOTA BATU, Rabu (18/7/2018) suaraindonesia-news.com – Walikota Batu Dewanti Rumpoko, Rabu (18/7/2018) siang melepaskan keberangkatan 281 Calon Jamaah Haji (CJH) asal kota Batu. Acara yang berlangsung di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Kota Batu itu juga dihadiri Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, Ketua DPRD Kota Batu Cahyo Edi Purnomo, Kepala Kantor Kemenag Kota Batu, Forkopimda Kota Batu, Kodim 0818, juga dihadiri Pengurus Kelompok Bimbingan Haji Indonesia Kota Batu Nurut Taqwa dan Al-Ikhlas, dan Para Petugas Haji Indonesia.

Dihadapan CJH, Dewanti Rumpoko berpesan agar para JCH untuk senantiasa menjaga kesehatan dan dirinya selama pelaksanaan ibadah haji berlangsung. Ia juga meminta kepada CJH untuk mendoakan Kota Batu agar kedepanya supaya menjadi Kota yang aman dan tentram.

“Kita berdoa, semoga calon jamaah haji yang berangkat diberi keselamatan oleh Allah SWT dan lancar dalam menjalankan ibadah, berangkat selamat pulang selamat,” kata Dewanti.

Baca Juga :  Mengubah RTLH, Menjadi Rumah Nyaman, Aman dan Sehat

Sedang Kementrian Agama (Kemenag) kota Batu Mustain mengatakan tahun 2018 atau tahun 1439 Hijrah ini, kota Batu memberangkatan CJH kota Batu sebanyak 281 yang terdiri dari 199 plus 3 dari kota Batu dan mutasi yang keluar ada 20 CJH, dan yang masuk dari luar kota Batu adalah dari kota Malang dan Kabupaten Malang. 281 jamaah itu tergabung dalam Kloter 14. Rencananya mereka akan berangkat dari bandara internasional Juanda ke tanah suci Mekah, Sabtu 21 Juli 2018.

“Dari Kemenag kota Batu sudah mempersiapkan sedemikian rupa seperti manasik, tetapi untuk persiapan perbekan mental, kesehatan. Hal tersebut masuk dalam kegiatan manasik,” kata Mustain.

Kata dia, dalam pemberangkatan itu ada lima petugas, satu pimpinan kloter, Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) dan tim pembimbing haji Indonesia, satu Dokter kloter dibantu dengan dua para medis, pettugas tersebut akan mengikuti CJH mulai dari Asrama haji sukolilo Surabaya ke Madinah, ke Mekah hingga kembali lagi ke Tanah ari.

Baca Juga :  Malam Pergantian Tahun, Kawasan Alun-alun Kota Batu Ditutup Untuk Kendaraan Bermotor

“Nanti juga ada petugas Tim Pemandu Haji daerah (TPHD) itu terdiri dari tiga orang, Jamaah natinya bersama-sama dengan petugas, Para jamaah Haji, 9 hari ada di Madinah, 30 hari ada di Mekah. Kalau diinclutkan pulang pergi selama perjalanan haji 41 Hari,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan dari 281 CJH itu, tertua usia 78 tahun, termuda 20 Tahun, tertua 78 tahun atas nama Rateman asal Bumiaji Kota Batu dan termuda Ahmad Amir Hamzah juga dari Bumiaji kota Batu
Kemudian Supriyadi ketua kloter 14, menyebut dari catatan 281 jamaah, 134 yang memiliki resiko tinggi (Risti), di lihat dari jantung, Paru-paru, diabet, darah tinggi, sehingga perlu pengawasan yang maksimal.

Reporter : Adi wiyono
Editor : Amin
Publisher : Imam