Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Regional

Dalam Masa Pemeliharaan, Tanggul Pengaman Sungai Ambruk

Avatar of admin
×

Dalam Masa Pemeliharaan, Tanggul Pengaman Sungai Ambruk

Sebarkan artikel ini
fdgd 1
Tebing pergamanan krueng suak yang mutu kurang Ambruk.

ACEH-ABDYA, Senin (16/04/2018) suaraindonesia-news.com – Tanggul pengaman sungai dari batu gajah di Krueng Suak gampong Lhang, Kecamatan setia, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang baru dibangun beberapa bulan lalu mulai ambruk.

Pantauan media ini, kurang lebih 15 meter dinding pengamanan itu ambruk dan terbawa arus sungai pasca hujan lebat yang terjadi dikawasan tersebut.

Kepala BPBK Abdya, Amiruddin diruang kerjanya mengatakan, tebing pengaman yang ambruk disungai Kreung Suak itu terjadi akibat hantaman arus deras pasca hujan lebat beberapa hari terakhir. “Derasnya arus membuat dinding itu ambruk,” sebutnya.

Baca Juga :  Antisipasi Kekeringan Musim Kemarau, DKPP Sumenep Siapkan 225 Pompa Air

Disebutkannya, proyek yang dikerjakan oleh CV Sinar Harapan yang sumber dana dari dana siap pakai (DSP) tahun 2017 sebesar Rp 1.844.870.000 dengan nomor , 600/02/-DSP/BPBK Abdya tahun 2017.itu masih dalam tahapan pemeliharaan pihak rekanan.

“Kita sudah beritahu berulang kali untuk segera di tanggulangi tebing yang ambruk itu secepatnya, namun sudah ada responnya dari pihak rekanan, itu masih tanggungjawab rekanan,” singkat Amiruddin.

Sementara itu, Keuchik gampong Lhang, Barmawi Akfa kepada sejumlah awak media mengakui, tebing batu gajah pengaman sungai tersebut telah terjadi penurunan yang dikuatirkan akan semakin parah bila tidak ditangani secepatnya.

Baca Juga :  Sempat Buron Selama 16 Hari, Pembegal Anggota TNI Asal Probolinggo Akhirnya Diringkus

“Kita minta segera dilakukan perbaikan oleh pihak intansi terkait melalui rekanannya, sehingga terjadi dampak yang semakin meluas, apalagi saat ini dimusim penghujan,” sebut Barmawi.

Jika tidak perbaiki, sebut Barmawi, dinding sungai itu akan ambruk dan mengancam areal perkebunan serta sejumlah rumah warga yang ada dilokasi. “Jika itu sampai ambruk, maka yang rugi warga, karena kebun yang ada dilokasi itu otomatis akan ikut ambruk,” singkatnya.

Reporter : Nazli.Md
Editor : Agira
Publisher : Imam