Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating

Puluhan Kendaraan Geng Motor Liar, Diamankan Polisi

Avatar of admin
×

Puluhan Kendaraan Geng Motor Liar, Diamankan Polisi

Sebarkan artikel ini
IMG 20150201 161321

Suara Indonesia-News.Com-Probolinggo – Jajaran Polres Probolinggo Kota bersama dengan Sat Pol PP Pemkot Probolinggo Sabtu malam (31/1/15) mulai jam 20.30,  melakukan Operasi penyisiran Kendaraan Geng Motor Liar disekitar Taman Maramis Kota Probolinggo. 

Puluhan kendaraan Geng Motor Liar, berhasil diamankan Petugas.

“Kegiatan ini dilakukan karena ada masyarakat yang melaporka di Taman Maramisn akan ada kelompok geng motor liar yang akan melakukan tawuran dengan sesama geng motor liar lain,”Papar, Kabag Ops Polres Probolinggo Kota, Kompol Suparlan, selaku pengendali dalam operasi.

Baca Juga :  Kasus Dugaan Kekerasan Anak di Kendari, Masuk Tahap Keterangan Saksi Kunci

Dengan adanya info/laporan masyarakat tersebut, jajaran Polres Probolinggo Kota melakukan Operasi Bersekala Besar, bersamaa Sat Pol PP dengan melibatkan 30 personil anggota Polri dan 20 personil anggota Sat Pol PP, bersama sama melakukan penyisiran sepeda motor di Taman Maramis yang ditenggarai milik kelompok geng motor liar.

“Itu kami lakukan, untuk mengantisipasi terjadinya tindakan kriminalitas dan anarkis dari kelompok geng motor,”  terang Kabag Ops.

Lebih lanjut Kabag Ops mengatakan, dalam penyisiran tersebut, sedikitnya 20 motor yang ada didalam Taman Maramis yang ditenggarai milik kelompok geng motor diamankan oleh Petugas diperiksa dokumentasi kendaraan dan kelengkapan lainnya.

Baca Juga :  Bakamla RI Kembali Tangkap 3 Kapal Pencuri Ikan Asal Vietnam

“Semuanya ditindak oleh petugas dengan ditilang, sebab motor rata rata dalam keadaan protolan, knalpot brong, dan tidak dilengkapi dengan surat-surat kendaraan,” ujarnya.

Semua kendaraan yang diamankan oleh petugas selanjutnya diangkut ke Mapolres, kendaraan baru bisa diambil setelah pemiliknya mengikuti proses persidangan di PN dan kendaraan harus dikembalikan dulu sesuai aslinya, tandas Kabag Ops menegaskan. (Singgih)