RAJA AMPAT, Kamis (8/3/2018) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten Raja Ampat melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan saat ini tengah merancang strategi kerja untuk mengatasi persoalan sampah di Raja Ampat.
“Kami akan bekerjasama dengan dinas terkait untuk membangun tempat penampungan sampah (TPS). Kedepan tidak ada TPS lagi di dalam kota,kita akan menjemput bola dari rumah ke rumah,” kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Raja Ampat, Yosep H.W Mirino kepada suaraindonesia-news.com, di kantornya. Kamis (8/3) sore.
Yosep mengaku, sebagai dinas yang baru eksis bulan maret 2017 memang ada beberapa hal yang saat ini menjadi kendala.
Baca Juga: Batu Menuju Kota Bebas Sampah Ternyata Belum Didukung Penuh
“Sebelum berdiri sendiri, dinas ini dulunya bidang kebersihan di dinas PU, untuk aset yang diserahkan cuma 2 (dua) unit truk, TPA dan satu alat berat. Sementara armadanya sudah tua dan armada yang satu mengalami kerusakan yang sangat parah,” ujarnya.
Dikatakannya, selain itu pihaknya juga mengalami kendala terkait tempat tps di Raja Ampat khususnya di Waisai.
“Karena warga sekitar yang berdekatan dengan TPS banyak yang menolak, mungkin karena baunya,” tuturnya.
Walau demikian, Yosep terus mencari jalan keluar untuk mengatasi persoalan sampah di Raja Ampat khususnya di Waisai Ibukota Kabupaten Raja Ampat.
Baca Juga: Sidang Bupati SBD di Pengadilan Tipikor Berakhir Adem
“Untuk kedepan tidak ada lagi tps di dalam kota. Kita berkeinginan kedepan menjemput bola dengan menjemput sampah dari rumah ke rumah. Dan akan segera membangun TPS di daerah tertentu yang jauh dari pusat kota. Terutama di tempat yang menjadi obyek wisata di resort-resort kita akan membuat tps, sehingga disitu ada tempat khusus penampungan sampah,” jelasnya.
Untuk itu kata dia, Dinas Kebersihan dan Pertamanan sudah memiliki lokasi untuk TPS. Pihaknya berencana membangun di daerah pelabuhan untuk menampung sampah dari kapal-kapal, dan dari resortresort yang ada di pulau Manswar juga akan dibangun.
“Saya optimis, melalui kebersamaan, kekompakan pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat persoalan sampah di Raja Ampat cepat teratasi,” pungkasnya.
Reporter : Zainal La Adala
Editor : Amin
Publisher : Tolak Imam
