JAKARTA, Senin (8/1/2018) suaraindonesia-news.com – Anak adalah aset bangsa yang akan menjadi Generasi Bangsa, kalau hukum di Negara ini terus ada pembiaran dan ketidakadilan maka akhlak generasi ini akan ikut rusak, hal ini di tuturkan aktivis anak dan perempuan Naumi kepada awak media ini saat di temui disela kesibukannya keliling Indonesia untuk menyampaikan sosialisasi perlindungan anak.
“Saat ini Indonesia sedang dilanda isu kasus dugaan ijazah palsu salah satu oknum pejabat tertinggi di salah satu daerah Timur Indonesia, bahkan kasus ini sudah ada putusan hukum tetap dari Mahkamah Agung (MA), namun sangat di sayangkan hingga kini kasus ini belum di eksekusi oleh Menteri Dalam Negeri,” tutur Naumi dengan nada datar.
Lebih lanjut aktifis anak itu mengatakan jika kasus ini bisa di pastikan akan merusak watak generasi bangsa ini.
“Anak sebagai perekam yang baik, maka otomatis generasi bangsa ini akan merasa bahwa negara ini sudah tidak ada lagi ketegasan hukum sehingga kelak sebagai generasi akan meniru kecurangan kecurangan seperti yang terjadi,” tegas Naumi.
Dari informasi yang di himpun saat ini Bupati Mimika sedang mengalami dugaan ijazah palsu yang sudah mempunyai ketetapan hukum putusan Mahkamah Agung Nomor 01 P/KHS/2017.
Reporter : Topan
Editor : Agira
Publisher : Tolak Imam













