Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
HukumKriminalRegional

Kasus Dugaan Pemukulan Bawahan Terus Berlanjut

Avatar of admin
×

Kasus Dugaan Pemukulan Bawahan Terus Berlanjut

Sebarkan artikel ini
kkkkkkkkkk 3

ACEH-ABDYA, Jumat (22/12/2017) suaraindonesia-news.com – Rahmat Fahlevi, korban pemukulan oleh Kajari Aceh Barat Daya (Abdya), Abdul Kadir, menyatakan tidak mau berdamai dengan atasannya atas kasus pemukulan yang menimpanya pada Rabu (6/12/2017) lalu.

Kasus tersebut, kata Rahmat, bermula saat dirinya menjemput kajari di bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar dan saat kejadian tersebut selain dirinya juga diikuti Kasubbag pembinaan Kajari Abdya H Azwar dalam penjemputan di bandara.

Atas kejadian itu, sudah dilaporkan ke Asisten Pengawasan (Aswas) Kejati Aceh, pada Rabu (6/12/2017) sore. Mereka diterima oleh Plt Aswas, Irwansyah yang juga Asisten Pembinaan Kejati Aceh.
“Saya diperiksa dari jam tujuh pagi sampai jam setengah tujuh malam di kajati  Aceh, yang jelas saya tidak mau berdamai,” sebut Rahmat.

Baca Juga :  Orang Tak Dikenal, Hajar Pengunjung M One Hingga Babak Belur

Tidak cukup ke Kajati, Rahmat selaku korban pemukulan tersebut juga melaporkan ke Polda Aceh pada selasa tanggal 19 Desember 2017 sore dengan surat keterangan Nomor : SK/BI/153 IXII/2017/SPKT. terkait penganiayaan perbuatan tidak menyenangkan yang diterima oleh KA Siaga SPKT UB Kajaga II Aiptu Khairuddin.

Baca Juga :  Lampu di Gunungsitoli Padam, Ini Penyebabnya

Sementara itu Kajari Abdya Abdul Khaidir SH, MH melalui Kasi Intel Dasril A Yusdar mengakui kasus tersebut sudah ditangani oleh kajati Aceh  dan sudah dilakukan cross cek langsung ke kajari beberapa minggu lalu.

“kasus ini sudah diambil ahli oleh kajati Aceh , selanjutnya nantik apa yang menjadi keputusan di kajati aceh tentang kasus ini,” demikian ungkap Dasril.

Reporter : Nazli MD
Editor : Panji Agira
Publisher : Tolak Imam