BOGOR, Sabtu (29 Juli 2017) suaraindonesia-news.com – Sebanyak 41 jurnalis dari berbagai media massa mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar di Gedung Tegar Beriman Kabupaten Bogor pada Jumat-Sabtu, 28-29 Juli 2017.
“UKW digelar untuk membentuk seorang jurnalis yang berkompeten dan profesional dalam menjalankan tugas jurnalistiknya,” ujar Kamsul Hasan saat pembukaan UKW Angkatan XIV Jawa Barat di Gedung Tegar Beriman Kabupaten Bogor, Jumat (28/07).
Menurutnya, saat ini jurnalis di seluruh Indonesia harus tersertifikasi sehingga mengetahui betul bagaimana bekerja di lapangan hingga menghadapi narasumber. Baca Juga: Bakamla RI Amankan Kapal Muat Batubara Ilegal
“Di UKW, jurnalis juga diuji bagaimana menjalankan profesi yang sesuai kode etik jurnalistik berlaku,” terangnya.
Sesuai Peraturan Dewan Pers Nomor: Peraturan-DP/II/2010, tertanggal 2 Februari 2010 tentang Standar Kompetensi Wartawan (UKW), terbagi dalam tiga kelompok, yakni tingkat muda (jurnalis/wartawan), madya (redaktur/asisten redaktur) dan utama (pemred/redpel).
“Untuk tingkat muda yang diujikan adalah materi liputan sehari-hari, yakni rapat desk liputan, usulan tema liputan, wawancara, jejaring (mengetahui jaringan dengan narasumber, red), liputan jumpa pers, wawancara “door stop”, menulis berita, menyunting berita dan rubrikasi,” ungkapnya.
Sementara Ketua PWI Kabupaten Bogor, Drs. Khoirul Azwar usai UKW di Kantor PWI Kabupaten Bogor, Sabtu (29 Juli 2017) mengungkapkan bahwa pada kegiatan kali ini, sebanyak 29 jurnalis mengikuti UKW tingkat muda, dan 6 jurnalis UKW tingkat madya dan 6 jurnalis UKW tingkat utama.
Ditambahkan Khoirul, ke 41 peserta yang mengikuti UKW berasal dari lima daerah diantaranya, Lampung, Bekasi, Tangerang, Kota Bogor dan Kabupaten Bogor.
“Untuk tenaga penguji sendiri berjumlah 7 orang, terdiri dari lima tenaga penguji dari PWI pusat, dua tenaga penguji dari PWI Jabar dan satu tenaga penguji yang sedang magang,” imbuhnya.
Selain itu kata Khoirul, dari ke 41 peserta UKW, diantaranya ada lima peserta yang tidak kompeten. (Iran G Hasibuan)
