Ikat Kepala Lacak dan Tekuluk Ciri Khas Provinsi Jambi

Reporter: Inro

Jambi, Selasa (28/2/2017) suaraindonesia-news.com – Bertempat di ruang utama Kantor Gubernur Jambi, Asisten III Gubernur Jambi Bidang Administrasi umum, Syaifuddin memimpin rapat budaya khas untuk Provinsi Jambi Selasa (28/02).

Turut mendampingi Karo Organisasi, Yazirman, dan Ketua LAM se-Provinsi Jambi.

Dikatakan Syaifuddin, suatu daerah harus dikenal dari suatu budaya serta keanekaragaman akan makanannya.

Untuk itu Provinsi Jambi harus dikenal oleh masyarakat Nusantara melalui ciri khas yang bisa dikenal oleh semua orang.

“Dari pertemuan rapat ini yang dihadiri oleh beberapa orang ketua Lembaga adat melayu (LAM) mengambil kesimpulan mencari ciri khas bagi masyarakat Jambi untuk dikenal,” jelasnya.

Untuk itu dipilihlah bagi laki-laki memakai sejenis ikat kepala dari hasil batik yang dinamakan LACAK dan bagi perempuan memakai TEKULUK.
LACAK dan Tekuluk itu digunakan dalam kegiatan sehari-hari dan tidak mempunyai ciri-ciri khusus atau menjadi tanda akan keberadan seseorang.

Dan kesimpulan dari rapat ini akan diberitahukan kepada Gubernur Jambi, dan beliau yang akan memutuskan untuk menjadi ciri khas.

Termasuk juga bagi anak-anak sekolah SLTA harus menggunakan lacak dan anak perempuan menggunakan tekuluk khususnya untuk dihari Kamis, dikarenakan menggunakan baju batik.