Reporter : Roz
Demak, Minggu 9/10/2016 (suaraindonesia-news.com) – Warga Kabupaten Demak, Jawa Tengah, terlihat sangat antusias dalam mengikuti pesta demokrasi di tingkat desa, yakni Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). Minggu pagi (9/10/2016).
Pilkades yang dilaksanakan secara serentak pada periode ini, diikuti oleh 183 desa yang tersebar di sebagian besar kecamatan se Kabupaten Demak.
Diantaranya yang terlihat di Desa Trimulyo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak. Ribuan warga desa terlihat berbondong-bondong dan berjubel menunggu antrian di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah disiapkan oleh panitia di halaman Balai Desa.
Warsini (50), salah seorang warga yang berada di TPS, mengatakan merasa senang setiap ada pemilihan kepala desa. Karena ada banyak angpao dalam setiap Pilkades, ungkapnya.
“Yaa ini kan pesta demokrasi ala wong ndeso to mas. Tidak hanya saya, saya yakin semua orang juga ikut senang, apalagi kalau jagonya menang”, ujar Warsini dengan candaannya yang khas.
Ditemui saat melakukan pemantauan jalannya Pilkades Serentak Kabupaten Demak, H. Muhlisin Fahmi, S.Ag., seorang Pengamat Politik dan Demokrasi Jawa Tengah, menyatakan bahwa pelaksanaan pesta demokrasi di Indonesia nampaknya masih sangat kental dengan aroma money politik, termasuk pada momen Pilkades.
“Tapi mau gimana lagi, masyarakat juga senang. Karena Semoga pelaksanaan Pilkades serentak ini bisa berjalan lancar tanpa konflik”, terang Muhlisin.