Reporter: Nazli MD
Blangpidie-Abdya, Suaraindonesia-news.com Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) pada tahun 2016 kembali menyediakan sertifikat gratis untuk masyarakat dipendesaan sebanyak 2000 melalui program nasional (Prona).
Kepala BPN Abdya, Surya Bakti melalui koordinator wilayah Awalluddin kepada sejumlah wartawan di Blangpidie, Selasa (03/05/2016) mengatakan bahwa sebanyak 1.673 berkas yang sudah masuk dari 2000 sertifikat gratis yang disediakan saat ini sedang dilakukan pengukuran oleh pihak BPN bersama aparatur gampong masing-masing.
“Berkas yang sudah masuk dan sedang dilakukan pengukuran sebanyak 1.673 bidang dan masih kita lakukan pemeriksaan. Sisanya masih dalam proses di tingkat kepala desa,” kata Awalluddin.
Diterangkan Awalluddin, sebelum pihaknya meminta usulan nama-nama peserta calon penerima sertifikat tanah kepada keuchik disetiap desa yang dikatagorikan, pihaknya telah dahulu sudah menyurati camat perihal permohonan penetapan jadwal sosialisasi dan penyuluhan program.
“Untuk tahap pertama pelaksanaan sosialisasi di kecamatan dengan persertanya keuchik-keuchik. Untuk seterunya dilanjutkan di desa dengan peserta para calon penerima Prona itu,” jelasnya.
Lebih lanjut disebutkan, pada tahun 2016 ini, pihak BPN menyiapakan 2000 sertifikat untuk usulan dari setiap desa di tujuh kecamatan dalam kawasan Kabupaten Abdya. “Sedangkan untuk dua kecamatan yakni Kecamatan Jeumpa dan Kecamatan Babahrot tetap diterima usulan berkas, walau pun tidak dilakukan sosialisasi karena keterbatasan waktu,” samungnya.
Pada kesempatan itu Awaluddin juga menyebutkan, pada tahun 2015 lalu, pihak BPN telah mendapat 1.200 jatah dari pusat bidang persil.
”Untik tahun 2016 ini kita mendapatkan 2000 bidang pensil dengan harapan semua masyarakat di sembolan kecamatan mendapatkanan tahun anggaran 2016,mendapat 2000 bidang persil..kita berharap semua masy sertifikat gratis dari program Prona ini,” pungkasnya.