Reporter : Nazli Md
Blangpidie-Abdya, Suara Indonesia-News.Com – Sejumlah kalangan di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengapresiasi keberhasilan Dinas Pertanian dan Pertenakan (Distannak) Kabupaten setempat setelah mendapatkan penghargaan terbaik ke tiga se-Provinsi Aceh terkait peningkatan produksi swasembada pangan pada program Padi, Jangung dan Kedelai.
Ketua DPRK Abdya, Zulkifli Isa disela-sela rapat paripurna penetapan anggota Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih), Senin (28/3) kepada sejumlah awak media mengakui, secara pribadi dan kelembagaan dirinya mengapresiasikan keberhasilan tersebut.
“Peningkatan swasembada pangan dalam program Pajele pada musim tanam Gadu tahun 2015 itu merupakan keberhasilan yang harus kita syukuri,”tegas Zulkifli.
Terkait dengan penghargaan dari Pemerintah Aceh tersebut, Zulkifli mengakui, pihaknya merasa bangga sembari mengucapkan selamat untuk Distannak Abdya serta pihak-pihak terkait lainnya yang telah bekerja mensuksekan program Pajele itu.
Namun demikian, Zulkifli mengharapkan kedepan Pemerintah Abdya bersama masyarakat khususnya Distannak harus meningkatkan kenerja, sehingga kedepan Abdya dapat meraih penghargaan ke-satu.
“Pihak terkait harus tetap melakukan pengawasan dilapangan sesuai dengan tufoksi kita masing-masing, sebab sukses itu tidak terlepas dari koordinasi semua pihak baik tingkat pusat, provinsi dan daerah,”ujar Zulkifli.
Selain itu, dirinya secara khusus juga mengharapkan kepada Kadistannak Abdya, supaya kedepan lebih proaktif dalam melakukan koordinasi terutama dengan Petugas pendamping Lapangan (PPL).
”Kadistannak jangan asal menerima laporan di meja saja akan tetapi perlu terjun menjumpai pelaku-pelaku pertanian,”harapnya.
Pada kesempatan itu, Zulkifli juga mengharapkan kedepan untuk tidak ada lagi isu yang menyebutkan sawah petani masih banyak yang tidak tergarap, bibit, pupuk, obat–obatan yang disalurkan keteter ketempat lain.
”Ini perlu pengawsan dan koordinasi antar semua lini termasuk BP4K dan PPL,”tegas polisi Partai Aceh itu.

