Reporter : Muhyidin
Grobogan, Suara Indonesia-News.Com – Kalijo Tulus (57), warga RT 02 RW 06 Desa Jengglong Timur, Kecamatan Purwodadi, Grobogan yang hilang Selasa (8/3/2016) lalu saat memancing di sungai Lusi ditemukan sudah tidak bernyawa pada dini hari dan hari ini Kamis, 10 Maret 2016 sekitar jam 10.30 WIB.
Mayat pria ini ditemukan dalam kondisi terapung di sungai Lusi, sekitar pukul 02.00 WIB, dipinggir sungai wilayah Dusun Ngramut, Desa Menduran, Kecamatan Brati. Lokasi penemuan mayat berada sekitar 1,5 km disebelah barat tempat tenggelamnya korban. Dan evakuasi korban dilakukan oleh BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) selesai sekitar jam 03.30.
Tubuh Kalijo ditemukan oleh pencari ikan saat melakukan aktivitas, dia melihat ada sosok orang terapung dipinggiran sungai. Selanjutnya ada salah seorang warga yang kebetulan seorang aparat kepolisian bernama Muchid dan langsung menghubungi pihak Polsek Purwodadi dan Polsek Brati, tutur pak Rasipan salah seorang tokoh masyarakat yang kebetulan tetangga korban.
“Sekitar pukul 02.00 WIB, kami mendapat laporan kalau ada sosok mayat dipinggir sungai. Selanjutnya kami lakukan evakuasi dan menghubungi pihak keluarga korban ,” kata Kepala BPPD Grobogan Agus Sulaksono.
Dari hasil pemeriksaan petugas, korban meninggal murni disebabkan tenggelam. Sebab, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Setelah diperiksa, jenazah korban langsung kami serahkan kepada keluarganya,” ujar Kapolsek Kota Purwodadi AKP Parno.
Menurutnya, korban dilaporkan hilang pada Selasa (8/3/2016) sekitar pukul 17.00 WIB sebelumnya korban sempat memancing ikan disungai Lusi. Tepatnya, dibawah jembatan gantung yang menghubungkan Kampung Jengglong, Purwodadi, dan Desa Menduran, Kecamatan Brati.
Korban meninggalkan 1 Istri dan 3 orang anak (2 putri dan 1 putra).