Reporter : Dinggih
Probolinggo, Suara Indonesia-News.Com – Kaum perempuan di Kota Probolinggo bila mana keluar rumah, menuju kantor tempat berkerja, melakukan aktivitas pekerjaan dilapangan, atau saat pulang dari berkerja dan berbelanja waktu dijalan harus waspada, hati – hati dalam membawa uang dan barang – barang berharga. “Karena para penjahat jalanan selalu mengintai kaum perempuan dan mencari kesempatan untuk melakukan aksi kejahatannya”.
Perlu diketahui oleh kaum perempuan khusunya, bahwa pada akhir – akhir ini di Kota Probolinggo sudah beberapa kali terjadi kaum perempuan menjadi korban aksi tindak kejahatan jalanan (jambret).
Dari pantauan Suara Indonesia-News.Com, di penghujung tahun 2015 ada seorang wartawati koran harian lokal di Probolinggo juga menjadi korban jambret, sebuah HP merk Lenovo A.7000 yang baru dibelinya seharga dua juta dua ratus ribu rupiah amblas di jambret orang dijalan Mawar saat korban berhenti membalas BBM sahabatnya.
Sabtu (9/1) sekira jam 13.00 WIB seorang karyawati Gala Busana, Leowati Anggi Putri Utami (23) alamat Jalan Seruni, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo juga menjadi korban jambret, kronologisnya juga hampir sama dengan yang dialami oleh seorang wartawati koran harian lokal Probolinggo dipenghujung tahun 2015 lalu.
Kronologis kejadian, waktu korban pulang kerja mengendarai sepeda motor korban menerima BBM dari temannya. Korban terus berhenti dan menepi dipinggir jalan di perempatan jalan Imam Bonjol Kota Probolinggo untuk membalas BBM temannya.
Saat korban membalas BBM temannya itu tidak disangka HP miliknya merk Lenovo A.7000 yang dibelinya dengan harga dua juta dua ratus ribu rupiah juga amblas dijambret orang dari arah belakang, seperti yang dialami oleh wartawati koran harian lokal Probolinggo di penghujung tahun 2015 lalu.
Kepada Suara Indonesia-News.Com korban mengaku, pelaku jambret seorang diri mengendarai sepeda motor Suzuki Satria FU. ” begitu hp saya dijambret saya langsung menstater sapeda motor dan mengejarnya. Pelaku lari kearah selatan, namun saya tidak berhasil mengejarnya karena pelaku cepat sekali melarikan motornya”. Kemudian saya terus melaporkan peristiwa itu ke Mapolres Probolinggo Kota, ungkapnya.
Dari peristiwa itu korban mengaku mengalami kerugian material sebesar Rp.2.200.000,- karena HP Lenovo A.7000 dulu membelinya seharga itu.

