Pekanbaru, Suara Indonesia-News.Com – Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) XXIX tahun 2015 yang digelar Di Pekanbaru, Riau mendapat banyak sorotan. Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Fitra) salah satu lembaga yang menyoroti kegiatan tersebut melalui Koordinator Fitra Riau, Usman mengatakan anggaran sebesar itu tidak jelas substansinya untuk masyarakat.
“Pemprov Riau mengambil APBD 3 Miliar hanya untuk kegiatan makan, nginap di Hotel, transportasi, Iklan dll.” Ujarnya
Padahal, menurut Usman Anggaran untuk pencegahan Kebakaran Hutan hanya 1,4 Miliar tidak masuk akal. Sebab, hingga saat ini masyarakat riau masih mengeluhkan pelayanan Umum Semisal pendidikan, kesehatan, dan infrasturktur.
Usman menambahkan, dana sebesar 3 Miliar hanya untuk kegiatan kongres kemahasiswaan perlu dipertanyakan pertanggungjawabannya. Apalagi, saat ini riau masih menjerit soal kebakaran Hutan.
Sementara, Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arstadjuliandi Rachman mengatakan, dana 3 Miliar dari APBD tersebut merupakan sebuah dukungan terhadap pembelajaran kepada Generasi Riau di tingkat Nasional oleh Pemprov Riau.
Dirinya mengatakan, Forum yang akan dihadiri Presiden dan Wakil Presiden beserta beberapa Menteri menjadi kesempatan untuk Riau membahas pengembangan daerahnya. “Nanti kita bisa membahas kebakaran Hutam dan pengembangan Infrastruktur.”
Sumber : Digali dari berbagai Sumber
Editor : Addarori Ibnu Wardi
