RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Gelar Penyuluhan Bahaya Radiasi bagi Manusia - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
BeritaKesehatanPemerintahan

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Gelar Penyuluhan Bahaya Radiasi bagi Manusia

×

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Gelar Penyuluhan Bahaya Radiasi bagi Manusia

Sebarkan artikel ini
IMG 20251021 155022
Foto: Unit Radiologi RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep saat menggelar kegiatan penyuluhan singkat bertema “Bahaya Radiasi bagi Manusia” kepada pasien dan keluarga pasien di ruang tunggu Instalasi Radiologi.

SUMENEP, Selasa (21/10) suaraindonesia-news.com – Unit Radiologi RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep menggelar kegiatan penyuluhan singkat bertema “Bahaya Radiasi bagi Manusia” kepada pasien dan keluarga pasien di ruang tunggu Instalasi Radiologi.

Kegiatan yang berlangsung pada 13 Oktober 2025 ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai potensi bahaya paparan radiasi, baik jangka pendek maupun jangka panjang, serta pentingnya upaya pencegahan dalam penggunaan alat radiologi.

Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, dr. Erliyati, M.Kes, menjelaskan bahwa penyuluhan tersebut merupakan bagian dari edukasi berkelanjutan kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan pasien saat menjalani pemeriksaan radiologi.

“Kami ingin masyarakat memahami bahwa radiasi tidak selalu berbahaya jika digunakan sesuai prosedur. Namun, kesadaran akan risiko tetap diperlukan agar semua pihak dapat menjaga keselamatan diri,” ujar dr. Erliyati.

Tenaga kesehatan yang tergabung dalam Perhimpunan Radiografer Indonesia (PARI) di Instalasi Radiologi juga turut memberikan penjelasan mengenai bahaya radiasi yang perlu diketahui bersama, mengingat dampaknya dapat memengaruhi kesehatan manusia.

Baca Juga :  Desa Banyumas Melaksanakan Musrenbangdes TA 2024

Adapun bahaya radiasi jangka pendek dapat menimbulkan gejala seperti mual, muntah, kerusakan jaringan, dan kelelahan, sementara bahaya jangka panjang dapat menyebabkan kanker, mutasi genetik, serta kerusakan pada sistem reproduksi.

Selain menjelaskan risiko, para tenaga kesehatan radiografer juga memberikan edukasi mengenai langkah pencegahan yang dapat dilakukan, antara lain dengan menggunakan alat pelindung (apron), mengikuti prosedur yang tepat, serta memastikan penggunaan dosis radiasi seminimal mungkin.

Baca Juga :  Pemkab Nias Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD 2021

dr. Erliyati menambahkan, kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi bagian dari upaya RSUD dr. H. Moh. Anwar dalam memberikan pelayanan kesehatan yang tidak hanya kuratif, tetapi juga edukatif.

“Kami berkomitmen untuk terus memberikan pemahaman kepada masyarakat agar lebih sadar terhadap aspek keselamatan, terutama saat berhubungan dengan alat kesehatan berbasis radiasi,” pungkasnya.

Melalui kegiatan penyuluhan ini, pihak rumah sakit berharap masyarakat dapat lebih memahami pentingnya keselamatan dalam pemeriksaan radiologi serta turut menjaga kesehatan diri dan lingkungan sekitar dari paparan radiasi yang berlebihan.