KOTA BATU , Suara Indonesia-News.Com – Hampir saja STM Brawijaya Kota Batu yang terletak di Jalan Sudarno nomor 26, terlalap jago merah, pasalnya tabung asetelin berukuran besar yang menjadi bahan utama las meledak hingga merusak ruang praktek.
Kejadian berawal ketika para murid melakukan praktek pada pukul 10 siang. Tiba-tiba tabung mengeluarkan api dan ngowos sampai tak bisa dihentikan. Karena itu, para murid yang sedang melakukan praktek berhamburan diluar ruang.

Untung saja petugas petugas pemadam kebakaran langsung tiba dilokasi dan segera memadamkan api yang masih menyala di ruang las sekolah.
Akibat kejadian tersebut, STM Brawijaya mengalami kerugian sekitar Rp 1,2 juta. Menurut guru praktek las STM Brawijaya.
Sugeng Suryono menjelaskan, tiba-tiba tabung mengeluarkan asap dan tak bisa dihentikan. Karena takut terjadi apa-apa, para murid menghentikan praktek dan keluar.
“Untung saja tidak ada korban jiwa, hanya tabung dan ruangan yang rusak,” kata pria paruh baya ini dilokasi, Selasa (29/9).
Masih menurut Sugeng, kejadiaan ini baru pertama kali terjadi sejak sekolah ini berdiri.
“Selama ini baru pertama kali, semoga tidak terulang lagi. Sekarang masih dicari tau apa penyebabnya kok tiba-tiba bocor dan mengeluarkan api,”jelas dia. (kurniawan).













