MANDAT Komitmen Wujudkan SDM Unggul Melalui Pemerataan Pendidikan Berkualitas - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
BeritaPolitik

MANDAT Komitmen Wujudkan SDM Unggul Melalui Pemerataan Pendidikan Berkualitas

×

MANDAT Komitmen Wujudkan SDM Unggul Melalui Pemerataan Pendidikan Berkualitas

Sebarkan artikel ini
IMG 20240929 100530
Foto: Cabup dan Cawabup Sampang KH Muhammad Bin Mu'afi Zaini (Kyai Mamak) dan H Abdullah Hidayat (Mas Ab) MANDAT nomor urut 01, Komitmen Wujudkan SDM Unggul Melalui Pemerataan Pendidikan Berkualitas. (Foto: Nor/SI).

SAMPANG, Minggu (29/9) suaraindonesia-news.com – Dunia pendidikan merupakan organ yang sangat vital dalam sistem pemerintahan. Karena menyangkut Sumber Daya Manusia (SDM), dan saat ini pendidikan di Kabupaten Sampang, masih sangat lemah.

Sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pendidikan di Kabupaten Sampang, masih rendah berada di urutan ke 36 dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.

Data Dewan Pendidikan Sampang, masalah sarana dan prasarana sekolah masih banyak yang rusak berat. Juga, kwalitas guru pengajar masih rendah dan terkesan kurang memiliki jiwa pendidik. Serta image sekolah negeri yang kalah dengan sekolah swasta.

Melihat hal ini, Cabup dan Cawabup Sampang KH Muhammad Bin Mu’afi Zaini (Kyai Mamak) dan H Abdullah Hidayat (Mas Ab) MANDAT nomor urut 01, dalam salah satu Misi nya yaitu, Bersinergi Dalam Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Berdaya Saing Melalui Percepatan dan Pemerataan Terhadap Akses Pendidikan dan Kesehatan yang Berkualitas.

“Masalah rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pendidikan Kabupaten Sampang, harus ada terobosan nyata dan bersinergi, terutama masalah Sumber Daya Manusia (SDM) yang harus unggul dan berdaya saing melalui percepatan dan pemerataan terhadap akses pendidikan yang berkualitas,” terang Kyai Mamak.

Juga tambahnya, perbaikan masalah sarana dan prasarana sekolah karena masih banyak yang rusak berat. Serta perbaikan kwalitas guru pengajar yang unggul dan berdaya saing. Sehingga, guru memiliki kwalitas baik dan punya jiwa pendidik.

“Jika itu terlaksana dengan baik, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pendidikan Kabupaten Sampang, akan berubah baik dan tidak rendah lagi,” ungkapnya.

Lebih jauh Kyai Mamak menjelaskan, memang IPM pendidikan Sampang rendah, tapi masalah utamanya bukan hanya itu, tapi masalah yang lebih besar adalah kualitas dari IPM itu sendiri. Artinya, apakah betul anak–anak yang sudah lulus SD, SMP, SMA, dan Universitas mempunyai kemampuan yang layak untuk dikatakan sebagai anak dengan lulusan yang baik.

“Itu jadi masalah, karena kualitas IPM pendidikan Sampang, lagi-lagi ada Dispasitas atau jarak dengan kota besar,” jelasnya.

Tolak ukur paling sederhana imbuhnya, ketika anak itu ditarungkan di dunia kerja atau seleksi di perguruan tinggi dengan jurusan favorit di Perguruan Tinggi bonafid. Maka tingkat daya saingnya masih rendah. Kenapa, lagi-lagi kompetensi quality of educationnya yang masih rendah. Itu hasil analisis saya, karena proses yang tidak maksimal.

Baca Juga :  Bertolak ke Sumatera Utara, Wapres Hadiri Ikrar Merajut Keberagaman Nusantara

Kyai Mamak menguraikan, jika mau dipelajari benar-benar ada banyak proses pendidikan di Kabupaten Sampang, yang perlu diperbaiki dari proesnya. Proses itu sendiri terdiri dari dua yaitu, kuantitas jam dan kualitas pengajarannya. Karena, ada banyak sekolah di pedalaman desa yang kuantitas jam nya masih sangat rendah tidak sesuai dengan standar.

“Belum lagi kita bicara tentang kualitas pengajaran. Kualitas pengajaran ada beberapa faktor dan itu Holistik banget serta butuh kajian-kajian yang mendalam. Karena Holistik jadi penyelesaiannya tidak bisa parsial,” ungkapnya.

Untuk diketahui, inilah Visi dan Misi Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Sampang, KH Muhammad Bin Mu’afi Zaini (Kyai Mamak) dan H Abdullah Hidayat (Mas Ab) MANDAT nomor urut 01 ;

Baca Juga :  Bupati OKI Ajak Jajaran OPD Tingkatkan Kinerja

Visi:
Membangun Sampang Lebih Cepat, Merata, Sinergi, Menuju Masyarakat Sejahtera dan Berdaya Saing.

Misi:
Bersinergi dalam mewujudkan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing melalui percepatan dan Pemerataan terhadap akses pendidikan dan kesehatan yang berkualitas.

Mewujudkan Birokrasi yang profesional, Berintegritas dan produktif berdasarkan prinsip tata kelola yang baik dan bersih.

Melaksanakan pembangunan infrastruktur yang cepat, merata, berkualitas, melalui pola sinergitas dan partisipatif.

Meningkatkan perekonomian daerah melalui perluasan lapangan kerja, pengembangan potensi sumber daya manusia dan sumber daya alam serta menciptakan iklim investasi.