Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Regional

Pemkab Jember Jalin Kolaborasi dengan Perhutani Terkait Pengelolaan Wisata

Avatar of admin
×

Pemkab Jember Jalin Kolaborasi dengan Perhutani Terkait Pengelolaan Wisata

Sebarkan artikel ini
Penandatanganan kerjasama Pemkab Jember dengan Perhutani
Penandatanganan kerjasama Pemkab Jember dengan Perhutani

JEMBER, Rabu (14/4/2022) suaraindonesia-news.com – Bupati Jember Hendy Siswanto menyampaikan sektor pariwisata merupakan salah satu penyumbang besar terhadap pembangunan di Kabupaten  Jember. Oleh karenanya, Ia menempuh berbagai strategi untuk mendayagunakan potensi wisata yang menurutnya banyak yang belum terkelola dengan baik.

Salah satu upaya tersebut yaitu Bupati  Hendy Siswanto menggandeng Perum. Perhutani terkait pengelolaan wisata yang lebih optimal.

Penandatanganan kerjasama diteken oleh Bupati Jember Hendy Siswanto dan Kadivre Jatim Perhutani Karuniawan Purwanto Sanjaya bertempat di Pendopo Wahyawibawagraha, Rabu (14/4/2022).

“MoU ini sebagai dasar hukum kami dalam melakukan pembangunan akses menuju tempat wisata. Jadi ada sebagian lahan milik Perhutani namun kita yang membangun jalannya, semua ini untuk pengembangan wisata di Kabupaten Jember,” ucap Bupati Hendy Siswanto usai penandatanganan naskah kerjasama.

Baca Juga :  Pemkab Jember Realisasikan Program Hulu Hilir Agromaritim Kepada Petani Jember

Hendy percaya dengan adanya wisata yang ramai, setidaknya warga di sepanjang jalan menuju wisata dapat mendirikan usaha yang nantinya berdampak pada pemasukan ekonominya.

Sementara Kurniawan Purwanto menyampaikan, bahwa keinginan Perhutani untuk mengembangkan destinasi wisata serta menjalin kerjasama dengan pemkab sudah lama diimpikan, namun baru kali ini terealisasi.

“Sebenarnya sudah sejak 2017 menjajaki kerjasama dengan Pemkab Jember namun belum pernah terwujud, baru kali ini bisa terealisasi. Tentunya ini sebuah kegembiraan bagi kami bisa membantu Kabupaten Jember untuk bisa lebih maju,” tuturnya.

Lamanya realisasi sejak 2017 menurut Kurniawan disebabkan banyak persoalan yang menjadi kendala salah satunya adalah modal. “Kita butuh modal, karena untuk menjadikan destinasi wisata yang ada di laha tidur milik Perhutani harus ada perhitungan dan perencanaan yang matang, salah satunya adalah modal,” jelasnya.

Baca Juga :  Komisi VIII DPR RI Sosialisasikan UU No 34 Tahun 2014 Di Kota Bogor

Dari catatan Kurniawan, sedikitnya ada 20 titik potensi alam yang tersebar di Kabupaten Jember untuk bisa dikelola dengan baik. Dia meyakini, keberadaan destinasi wisata tersebut jika dikelola tepat bisa menarik wisatawan untuk berkunjung ke Jember dan bisa mendatangkan investor.

“Kalau mau melihat, banyak sekali potensi destinasi wisata di sini yang bisa dikembangkan, tidak hanya Papuma, Watu Ulo, dan Teluk Love saja tapi ada beberapa tempat lain yang bagus. Eman ini kalau tidak digarap dengan baik,” tandasnya.

Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : Redaksi
Publisher : Ipul