PROBOLINGGO, Senin (23/8/2021) suaraindonesia-news.com – Mastur (58) warga Jalan Panglima Sudirman No.240 RT.004/RW.007 Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo meninggal ditempat kejadian (TKP) setelah mobil Toyota Avanza Hitam Nopol L 1605 TD yang dikemudikannya menabrak pagar rumah warga di Jalan Serma Abdul Azis, Kelurahan Wiroborang, Kecamatan Mayangan Kota setempat, Senin (23/8) siang.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 12.30 WIB itu, sempat menggemparkan warga setempat setelah diketahui korban saat dilihat dalam kondisi sudah tak sadarkan diri.
Menurut keterangan Fakkar (60) warga Wonoasih, salah seorang saksi mata yang mengendarai sepeda motor dari arah utara posisi dibelakang mobil yang dikemudikan korban, melihat mobil yang dikemudikan korban melaju dengan kecepatan rendah (pelan).
Dilihatnya mobil berjalan semakin ke kiri dan ke kiri, setelah sampai ditempat kejadian (TKP) di Jalan Serma Abdul Azis mobil korban menabrak pagar rumah warga. Mobil berhenti, kemudian saksi turun dari sepeda motor melihat korban melalui pintu mobil sisi kanan yang kebetulan kaca terbuka, dilihatnya korban sudah tak sadarkan diri.
“Saya tadi naik sepeda motor dari arah utara dibelakang mobil yang dikemudikan korban yang berjalan pelan. Saya lihat mobil korban semakin ke kiri dan ke kiri. Sesampai di tempat kejadian, mobil yang dikemudikan korban menabrak pagar rumah warga. Saya turun dari sepeda motor, langsung melihat korban dari pintu mobil sisi kanan yang kaca pintu tidak tertutup, saya lihat kondisi korban sudah tak sadarkan diri dengan kondisi miring ke kiri,” terang Fakkar.
Melihat kondisi korban sudah tak sadarkan diri warga langsung menghubungi mobil ambulance Puskesmas setempat, korban langsung dilarikan ke RSUD Dr. Moh Saleh Kota Probolinggo. Sementara mobil yang dikemudikan oleh korban oleh petugas kepolisian diamankan ke Polres setempat.
Sesampai di RSUD Dr. Moh Saleh korban langsung dimasukkan di ruang IGD. Setelah korban dibawa masuk keruang IGD, diketahui korban dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Menurut keterangan Rudi (22), putra korban yang mengurus jenasah ayahnya di kamar jenasah RSUD Dr Moh Saleh, dijelaskannya, ayahnya (korban, red) memang sudah lama mengidap penyakit jantung. Bahkan mengalami stroke dan pernah lama dirawat di RSUD Dr. Moh Saleh.
“Ayah memang sudah lama menderita sakit jantung, hingga mengalami stroke, dan lama pernah menjalani perawatan di RSUD Dr. Saleh,” ungkapnya singkat.
Reporter : S.Widjanarko
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful
