Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PeristiwaRegional

Dipicu Masalah Dengan Keluarga, Warga Situbondo Tewas Gantung Diri

Avatar of admin
×

Dipicu Masalah Dengan Keluarga, Warga Situbondo Tewas Gantung Diri

Sebarkan artikel ini
IMG 20210107 153531
Polisi dan tim medis saat mengevakuasi korban gantung diri.

SITUBONDO, Kamis (7/1/2021) suaraindonesia-news.com – Dipicu permasalahan dengan keluarganya, seorang pria asal Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur yang berdomisili di Provinsi Banten nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Korban, Mohammad Salam (32) ditemukan tewas tergantung dengan menggunakan tampar plastik warna biru dibagian dapur rumah orang tuanya di Dusun Pesisir Timur RT 01 RW 02 Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, sekitar pukul 11.00 WIB.

Selanjutnya, untuk kepentingan penyelidikan jasad korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Abdoer Rahem (RSAR) Situbondo untuk dilakukan visum.

Baca Juga :  Komandan Koramil 0826-09 Pakong Jadi Pembina Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di MA Sumber Bungur

Dari hasil pemeriksaan tim medis RSAR dan tim Inafis Polres Situbondo, tidak ditemukan tanda tanda kekerasan ataupun penganiayaan yang terdapat pada tubuh korban.

“Tidak ada tanda kekerasan pada tubuhnya. Korban meninggal karena jeratan tali dilehernya disertai ciri ciri keluar air mani, lidah menjulur serta gigi terkatup,” kata KBO Reskrim Polres Situbondo, Iptu Gede Sukarmadiyasa.

Baca Juga :  Gelar Apel Operasi Bina Karuna Kapuas 2022 Tahap II, Kapolda Kalbar Gandeng Seluruh Stakeholder Hadapi Karhutla

Tak hanya itu, lanjut mantan Kanit Tipikor, dari TKP polisi mengamankan tali tampar plastik warna biru, kaos hitam dan celana dalam warna hijau yang dikenakan korban sebagai barang bukti.

“Informasi dari keluarga, sebelumnya memang ada masalah. Sehingga dari Banten istrinya pulang ke Gili Madura dan korban pulang ke Situbondo. Barang bukti yang diamankan yaitu tali tampar, kaos hitam dan celana dalam warna hijau,” pungkasnya.

Reporter : Ugik
Editor : Redaksi
Publiser : Syaiful