Kota Batu, Suara Indonesia-News.Com – Saling tuding pejabat Pemerintah Kota Batu terkait dana 540 juta beberapa waktu lalu semakin menambah keyakinan Lembaga Swadaya Masyarakat di Batu maupun Jakarta untuk segera melaporkan dugaan penyimpangan dana tersebut.
Berawal dari ketua panitia kegiatan penyambutan kedatangan Presiden Joko Widodo ke Kota Batu Siswanto beberapa waktu lalu yang mengarahkan wartawan untuk konfirmasi kepada kepala bagian kesra Pemkot Batu Teguh Widjayanto.
“Maaf mas, untuk masalah kegiatan itu anda bisa langsung menghubungi saudara Teguh bagian kesra Pemkot Batu,” kelit Siswanto saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu.
Di hari yang sama, di kantornya, Teguh angkat tangan dan menuding bagian lain yang bisa dan berhak mengeluarkan dana kegiatan tersebut, ” Leading sectornya bukan Kesra mas, tapi BPKAD. Dana tak terduga memang diperbolehkan untuk menyambut tamu negara dan bencana alam, ” tandas Teguh bergegas menuju acara dicoban talun saat itu.
Sehari kemudian, kepala BPKAD Eddy Murtono saat dikonfirmasi tidak berkomentar banyak, malah mengarahkan ke bagian humas Pemkot Batu Sinal Abidin, ” saat kegiatan itu saya di luar kota, saya belum tau, atau tanya saja ke bagian humas,” kelit Eddy Murtono melalui seluler.
Terpisah, direktur Lembaga Pemantau Pengawas Pengeluaran Keuangan Negara dan Daerah ( LP3KND), Supriyadi, mendesak kepada aparat penegak hukum baik kepolisian maupun kejaksaan untuk segera melakukan langka langka hukum untuk menyelidiki dan menyidik siapa saja yang terlibat.
” kami mohon agar aparat penegak hukum di daerah cepat tanggap dengan dugaan penyalagunaan keuangan dalam kegiatan itu baik polisi maupun jaksa, ” tandas Supriyadi.
Supriyadi, yang juga team sukses pemenangan Jokowi sangat menyesalkan jika aparatur didaerah memanfaatkan momentum kedatangan Presiden asal Solo Jawa Tengah tersebut untuk keluarkan anggaran yang besarannya sangat tidak masuk akal.
“saya dan lembaga kami sangat menyesalkan jika kedatangan Joko Widodo ke daerah dibuat kesempatan untuk keluarkan anggaran yang fantastis, apalagi Presiden sangat komitmen untuk tidak membuat repot daerah jika rombongannya berkunjung,” Pungkasnya. ( kurniawan)
