SUMENEP, Selasa (10/3/2020) suaraindonesia-news.com – Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, resmi membuka Kompetisi Sains Nasional (KSN) Tahun 2020 di gedung kesenian STKIP PGRI Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa (10/3).
Pembukaan seleksi Kompetisi Sains Nasional (KSN) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) Negeri maupun swasta se-Kabupaten Sumenep, ditandai pelepasan balon oleh Wakil Bupati Sumenep bersama Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Sumenep.
Dalam komptisi itu terdapat 9 mata pelajaran yang diperlombakan. Seleksi itu diikuti 511 peserta, untuk pelajaran yang dijadikan kompetisi diantaranya adalah fisika, kimia, matematika, biologi, Kebumian, astronomi, geografi, informatika dan ekonomi.
Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi menyampaikan dalam sambutannya, sangat mengapresiasi, mengingat kompetisi sains adalah salah satu warna/macam dalam mengembangkan bakat dan kemampuan anak didik di Kabupaten Sumenep.
“Pertama saya sampaikan terima kasih atas diselenggarakannya lomba pada hari ini, tentunya saya sangat mengapresiasi acara yang dikemas untuk mengasah mental para peserta KSN yang hadir pada kesempatan ini,” jelasnya.
Suami dari anggota DPRD Sumenep, Nia Kurnia ini , berharap dari semua perserta yang ikut berpartisipasi dalam ajang bergengsi menuju tingkat nasional. Agar dapat membawa nama baik Kabupaten Sumenep di tingkat regional, nasional bahkan internasional.
“Saya berharap dengan kompetisi ini perwakilan yang akan bertarung di level tingkat Provinsi ini bisa membawa nama baik Kabupaten Sumenep,” harapnya.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Sumenep, Sugiono Eksantoso menjelaskan, seleksi olimpiade sains hanya akan diambil peserta terbaik untuk mewakili Sumenep ke tingkat Provinsi Jawa Timur.
“Ini merupakan agenda rutin ajang bergengsi dimulai dari tingkat sekolah kemudian dari tingkat sekolah kita lombakan di tingkat kabupaten untuk sembilan mata pelajaran Mipa dan IPS,” jelasnya.
Lanjut Sugiono, Kepala Sekolah pada masing-masing lembaga antar SMA, MA untuk ikut berpartisipasi mengutus anak didik terbaiknya.
“Alhamdulillah lebih lima ratus peserta, sehingga saya bangga ternyata animo mereka (siswa/i,red) untuk ikut kompetisi ini sangat luar biasa,” ungkapnya.
Pihaknya bahkan merencanakan akan memberikan penghargaan kepada peserta yang berhasil mendapatkan juara. Pada hal itu termasuk peserta yang dari kepulauan apabila mendapat juara juga.
“Kita ingin seperti itu, makanya saya support bahkan saya berjanji akan diberi reward bagi anak-anak dari kepulauan apabila bisa meraih juara nanti, dengan cara itu Sumenep ini akan bangkit,” imbuhnya.
Sementara itu, ia menyampaikan pada kesempatan itu, ia memberikan bimbingan khusus (bimsus) terhadap peserta yang lolos ditingkat Kabupaten untuk mengikuti seleksi berikutnya di tingkat Provinsi.
“Juara di tingkat Kabupaten akan kita berikan Bimsus, disiapkan maju ditingkat Provinsi, sehingga dengan demikian anak-anak akan lebih maksimal,” pungkasnya.
Reporter : Dayat
Editor : Amin
Publisher : Ela