Malang Kota, Suara Indonesia-News.Com – Keberangkatan walikota malang ke luar negeri mendapatkan sorotan dari LSM Malang Corruption watch (MCW). Di sinyalir kunjungan kerja ke eropa tersebut menghabiskan dana Rp.809 juta. Rencananya walikota malang akan mengunjungi lima negara di daratan eropa. Dinlima negara tersebut walikota malang H. Mohd.Anton membawa 6 SKPD sebagai pendamping.
Menurut M.Taher salaku kepala divisi korupsi dan politik MCW, bahwa di duga terdapat 2 SKPD yang tidak menganggarkan perjalanan dinas ke luar negeri. Namun faktanya kedua SKPD tersebut tetap berangkat.
“Ada 2 SKPD yang tak menganggarkan perjalanan dinas ke Luar Negeri di Laporan APBD 2015 kalau anggaran perjalan luar daerah ada, dan 4 SKPD Lainnya memang dianggarkan Perjalanan ke Luar Negerinya”, Ungkapnya ketika dihubungi melalui telephon, Jumat 08/05.
Dari kondisi tersebut Taher menyipulkan patut diduga terdapat pengalihan anggaran atau menyelipkan angaran lain untuk ikut keluar negeri. lebih salah lagi jika penyelipan anggaran tersbut hanya untuk kepentingan pribadi.
Tanggapan yang berbeda di lontarkan oleh ketua DPRD kota malang, Arif wicaksono mengakui jika perjalanan tersebut memang sudah di anggarkan pada tahun 2015.
Politikus PDIP ini juga menilai kunjungan kerja ke daratan eropa wajar – wajar saja jika menelan biaya yang cukup besar.
” menurut saya hal tersebut wajar- wajar saja, wong kita kalau kunker ( kunjungan kerja) keluar kota kita mendapatkan uang saku Rp.500.000 perhari untuk satu orang apalagi ini keluar negeri” jelasnya.
Arif demikian pria berkumis itu disapa menjelaskan, jika untuk setiap kujungan walikota keluar negeri sudah di angarkan 40 juta yang di ambil dari APBD tahun 2015. Namun arif tidak menjelaskan secara jelas anggaran 40 juta tersbut secara keseluruan atau cukup uang saku saja.
Dewan berkiyakinan jika eksekutif tidak akan berani bermain-main denagan anggaran tersebut.
” saya yakin meraka (pemrintah kota) tidak akan berani bermain atau memark-up anggaran perjalanan dinas, karena untuk saat ini pengawasannya sangatlah ketat” pungkas Arif Wicaksono ketua DPRD kota malang.
Perlu untuk di ketahui bahwa Walikota Malang direncanakan akan mengunjungi lima negara yang ada di eropa. Perjalan di lima negara tersebut akan memekan waktu 12 hari. Jika rambongan ini berangkat pada tanggal 3 mei kemarin maka di perkirakan, pada tanggal 15 mei rombongan akan tiba di kota malang kembali.(Jk).