Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

4 Korban Belum Ditemukan, Operasi SAR Ditutup Resmi

Avatar of admin
×

4 Korban Belum Ditemukan, Operasi SAR Ditutup Resmi

Sebarkan artikel ini
PhotoGrid 1466821479083 e1466821559812
Pembubaran Tim SAR

Repoter : Ipung

Purworejo, suaraindonesia-news.com – Seluruh operasi penyisiran serta pencarian korban longsor dan banjir bandang secara resmi tepat dihari ke tujuh dinyatakan ditutup, Jum’at (24/06/2016).

“Operasi SAR akibat tanah longsor maka seluruh kegiatan pencarian korban, baik yang di desa Donorati dan Caok di Purworejo maupun yang di desa Sampang Kebumen resmi ditutup,” tegas Agus Haryono kepala SAR Semarang.

Bupati Purworejo Agus Bastian menyampaikan, maaf sebesar-besarnya kepada 4 keluarga korban longsor yang sampai saat ini belum ditemukan dan dinyatakan hilang.

Baca Juga :  Miris Melihat Kondisi Bangsa, Ulama Wadul Dewan

Berbagai aspek kesulitan dalam pencarian korban 4 yang belum ditemukan sangat kecil untuk ditemukanya serta pihak keluarga korban longsor dan banjir bandang sudah menyatakan untuk mengikhlaskannya.

“Penghargan sebesar-besarnya kami ucapakan kepada Tim Sar, Tagana, Bagana, TNI/Polri maupun Tim relawan dari masyarakat yang membantu dalam penyisiran serta pencarian warga kami yang tertimpa tanah longsor dan banjir bandang serta terima kasih untuk Basarnas yang telah menyediakan SDM dan alat-alat berat sehingga dalam pencarian korban longsor tidak kesulitan,” terang Agus Bastian Bupati Purworejo.

Baca Juga :  Gencar Pantau Arus Mudik, Dinhub Pasang ATCS di 15 Persimpangan Kota Pekalongan

Sementara Korban yang belum ditemukan di kabupaten Purworejo ada 3, yakni Slamet, Jumadi dan Saman, korban longsor di kabupaten Kebumen satu yakni Sutinyem korban tertimbun tanah longsor.

Saat ini, total korban jiwa akibat tanah longsor serta banjir bandang dititik yang parah yakni Purworejo dan Kebumen  mencapai 59 orang meninggal dunia, 22 orang luka-luka, empat orang tidak ditemukan dan dinyatakan hilang.