MALANG, Jumat (30/12/2022) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur (Jatim), melalui Dinas Perhubungan (Dishub) setempat memprediksi pergerakan manusia 1,19 juta orang pada Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun 2022 di Kota Malang.
Guna mengantisipasi kemacetan di tengah melonjaknya pergerakan manusia di Kota Malang tersebut, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Malang, Widjaja mengatakan bahwa ada kemungkinan rencana perubahan jalur pun bisa dilakukan.
“Menjelang perayaan tahun baru ini, jika kondisi jalan raya dinilai membutuhkan solusi pengurai kemacetan. Sejauh ini, memang belum ada rencana perubahan arus lalu lintas di kawasan Kota Malang jelang liburan akhir tahun,” katanya, Jumat (30/12/2022).
Lebih lanjut, pihaknya menuturkan bahwa sangat mungkin sekali orang atau wisatawan yang menuju Kota Malang menggunakan moda transportasi roda dua dan empat. Bahkan akan ada yang menggunakan transportasi moda bus.
Oleh sebab itu, sambung Widjaja, pihaknya akan menempatkan personil di pos pantau lalulintas yang telah ditentukan oleh pihak Kepolisian Sektor Kota (Polresta) Malang Kota.
“Guna mengantisipasi melonjaknya orang yang memasuki ke Kota Malang, kami akan menambah petugas di sejumlah titik pos pantau,” tandasnya.
Sekedar informasi, pada Nataru tahun 2022 ini, penumpang bus antar kota dalam provinsi meningkat 15 persen di Terminal Arjosari Malang. Bahkan, ada kurang lebih 2000 penumpang yang masuk terminal, sedangkan yang berangkat dari Terminal Arjosari jumlahnya berkisar 1600 penumpang.
Tidak hanya itu saja, tercatat, ada 35.416 kendaraan yang meninggalkan wilayah Malang Raya melalui Pintu Tol Singosari. Sedangkan kendaraan yang keluar sebanyak 35.416 melalui pintu tol tersebut.
Penulis: Fauzi
Editor: Redaksi
Publisher: Nurul Anam
