LUMAJANG, Selasa (10/4/2018) suaraindonesia-news.com – Demi untuk memperlancar perekonomian dari Kecamatan Candipuro dan Kecamatan Yosowilangun menuju Kecamatan Ranuyoso akan dibangun infrastruktur jalan jika terpilih nantinya.
Hal itu akan terwujud sesuai dengan keinginan dan do’a masyarakat Kabupaten Lumajang kepada Paslon dengan nomor urut 3 ini.
Kebutuhan infrastruktur menurut Rofik, adalah jalan yang memadai untuk menampung lalu lintas di Kabupaten Lumajang.
“Ini sudah menjadi salah satu misi pembangunan kami dengan merumuskan pelebaran jalan ruas Kecamatan Candipuro ke Ranuyoso dan dari Ranuyoso ke Yosowilangun,” ungkapnya.
Hal tersebut terungkap pada saat Debat Publik bertema “Penyerasian Program dan Kebijakan Kabupaten, Provinsi dan Nasional serta Memperkokoh NKRI dan Kebangsaan”, Senin (9/4) malam kemarin.
Rofik juga menegaskan bahwa ini adalah salah satu menjadi titik tekannya adalah pembangunan infrastruktur yang sesungguhnya.
“Kebutuhan yang mendasar untuk kemajuan Lumajang di antaranya adalah pemenuhan infrastruktur. Kami sudah mendatangi undangan-undangan warga untuk menyampaikan visi misi hampir di seluruh Lumajang. Dari pertemuan-pertemuan itu salah satu yang banyak dibahas adalah kondisi jalan,” tuturnya.
Dalam upayanya, kata Rofik, pihaknya akan mempersiapkan dan menganggarkan pelebaran jalan menjadi 4 ruas. Agar bisa dilalui 4 kendaraan sekaligus.
Baca Juga: Sosialisasi dan Diseminasi Litbang Iptek Nuklir Demi Lumajang Swasembada Beras
“Selain untuk memperlancar dan mempercepat transportasi bisnis, pelebaran jalan Candipuro ke Ranuyoso dan dari Ranuyoso ke Candipuro juga untuk menjamin keselamatan masyarakat berlalu lintas,” tegas mantan DPRD Propinsi Jatim ini.
Sebab kata Rofik, mengatakan kalau banyak orang tua yang khawatir anggota keluarganya mengalami kecelakaan di jalan yang sempit.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Lumajang, Paslon nomor 3, Nurul Huda menambahkan apa yang sudah dipaparkan oleh Calon Bupati Lumajang, H Rofik.
Bahwa pelebaran jalan yang dimaksud oleh H Rofik, kata Nurul itu tentunya akan membutuhkan koordinasi dengan pemerintah provinsi dan pusat jika diperlukan.
“Kami yakin program dan kebijakan antara kabupaten, provinsi dan pusat tidak akan berbenturan selama dikoordinasikan dengan baik. Sebab, pembangunan oleh semua tingkat pemerintahan pada dasarnya adalah satu tujuan. Yaitu untuk membangun bangsa dan negara Indonesia,” ucap mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang ini.
Di akhir debat publik semalam, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Lumajang Rofik dan Nurul menyatakan bahwa mereka adalah Cabup dan Cawabup yang berasal dari rakyat, didukung rakyat dan hadir untuk rakyat.
Dengan mengharap ridho Allah SWT serta dukungan dan doa restu para Kyai, para habaib, kelompok profesi, birokrasi, sampai dengan kelompok petani, dan seluruh masyarakat Lumajang tanpa terkecuali, selalu terucapkan.
“Niat kami mewujudkan Lumajang baru, masyarakat makmur, dan berakhlak luhur akan kami capai dengan hati yang empati, tanpa dendam dan emosi, tanpa intimidasi. Masa depan Lumajang adalah masa depan kita. Masa depan bangsa kita,” pungkas Rofik yang juga mantan Ketua PC NU Lumajang 2002-2007 tersebut. (*)
Reporter : Achmad Fuad Afdlol
Editor : Agira
Publiser : Imam
