Lindungi Generasi Muda Dari Bahaya Rokok

oleh -258 views

Surabaya, Suara Indonesia-News.Com – Iklan rokok menjadi salah satu faktor utama penyebab meningkatnya konsumsi rokok, dan Indonesia merupakan negara di Asia yang masih memperbolehkan iklan rokok di media televisi. Direktorat Pengawasan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (NAPZA) Badan POM selama tahun 2014 mengawasi 51.245 iklan di media cetak, elektronik dan media luar ruang. Sebanyak 61,16% iklan rokok tidak memenuhi ketentuan PP 109 thn 2012 entang pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan.

Sosialisasi bahaya merokok yang dilaksanakan pada Kamis, 17 September 2015 ini dibuka oleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini dan Kepala Badan POM Roy Sparringa. Dalam laporannya Kepala Balai Besar POM di Surabaya, I Gusti Ngurah Bagus Kusuma Dewa   mengatakan bahwa  Badan POM adalah instasi yang di beri amanah untuk mengawasi produk tembakau yang beredar termasuk peringatan kesehatan bergambar atau sering di sebut “PHW”. Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman generasi muda terhadap bahaya merokok bagi kesehatan melalui peringatan pesan bergambar pada produk tembakau.

Pemerintah melalui Badan POM berupaya mengedukasi masyarakat akan bahaya merokok salah satunya dengan penggunaan peringatan kesehatan bergambar (Pictorial Health Warning/PHW) pada bungkus rokok. Peserta berjumlah 263 orang,  terdiri dari siswa dan guru pemdamping dari  56 SMP/MTs dan SMA/SMK/MA, lintas sektor terkait dan organisasi profesi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Badan/ Balai POM. Selama kegiatan berlangsung terjadi komunikasi yang baik antara narasumber dan peserta, menandakan tingginya kesadaran generasi muda akan dampak negatif rokok bagi kesehatan.

Pada kesempatan ini, Kepala Badan POM Roy Sparringa memperkenalkan RIKO atau Remaja Indonesia Anti Rokok, maskot yang menggambarkan pelajar yang tidak hanya pintar dan popular, tetapi juga selalu berperilaku positif. “Semoga adik-adik bisa menjadi RIKO dan menjadi agent of change yang dapat merubah Indonesia (menjadi lebih baik), generasi muda sehat tanpa rokok. Jika belum merokok  “Be Smart, Don’t start”, tutup Roy.

Dalam sambutannya, Tri Rismaharini mengucapkan banyak terima kasih kepada Badan POM yang telah membantu Pemerintah Kota Surabaya untuk mengampanyekan bahaya rokok dan narkoba di Surabaya. “Bangsa dan negara ini butuh prestasi kalian, prestasi yang baik akan mengantarkan bangsa ini sejajar dengan bangsa lain di dunia”, tutup Risma.(Adhi).

Tinggalkan Balasan