ada Begal Di HKTI Kota Batu

oleh -214 views
Agus Safaat, Korban Begal HKTI

Suara Indonesia-News.Com, Kota Batu – Maraknya aksi begal di sejumlah daerah di Indonesia, merambah pula di Jawa Timur, seperti yang di alami oleh Ketua non aktif  Himpunan Kerukunan Tani Indonesia ( HKTI  ). Kota Batu. Agus Safaat. Sabtu (21/03/2015).

Menurutnya, hal ini tidak manusiawi, apa yang dilakukan pengurus Dewan Pimpinan Daerah ( DPD)  HKTI Jawa Timur sangat tidak terpuji dan tidak profesional, masa tanpa ada apapun, kata dia, DPD mengeluarkan Surat Keputusan ( SKEP ) yang memberhentikan kepengurusan saya yang masih beberapa hari saja

Mestinya, kata dia,  DPD menghargai dan menghormati tahapan dan mekanisme hasil musyawarah yang sudah di laksanakan tanggal 14 – 15 Februari 2015 di Trawas Mojokerto. Hasil ( Rapat Pimpinan Daerah) Rapimda disana saat itu sudah menghasilkan kesepakatan dan terbentuklah susunan dan personalia DPC HKTI Kota Batu

Semuanya, kata Agus, tertuang dalam SKEP -80/DPD – HKTI / JTM / II/2015, setelah ada SKEP itu maka sudah kami siapkan semuanya, mulai kantor, papan nama, stempel, dan apa yang diperlukan hingga berkas sudah kami masukkan ke Bakesbang Kota Batu

Tetapi, beberapa saat kemudian, muncullah SKEP – 101/DPD – HKTI / JTM /II/2015 yang merupakan penyempurnaan dan perubahan susunan dan personalia DPC HKTI Kota Batu

SKEP di atas, kata Agus, merujuk pada hasil konsultasi dan koordinasi dengan Dewan Pimpinan Pusat ( DPN)  HKTI yang menganggap kita tidak dapat menjalankan fungsi, tugas, dan kewenangan. Dan itu, kata Agus adalah tidak benar.

Saya katakan tidak benar karena kita ini belum melakukan apapun, kita masih mempersiapkan segalanya dan belum bertugas karena menunggu pelantikan. Karena merasa saya di begal maka beberapa waktu lalu saya berusaha menemui pimpinan daerah HKTI Jatim yang kebetulan Bupati Mojokerto, hasilnya, ketua DPD tidak berkenan menemui saya, akhirnya, pembegalan saya berjalan mulus, ” pungkasnya kesal.  (Kurniawan).

Tinggalkan Balasan