Cakades Dicoret, Pendukung Ngelurug Kantor Bupati Sampang

oleh -169 views
Pendukung Balon Kades Saat Datangi Kantor Pemkab Sampang

SAMPANG, Suara Indonesia-News.Com- Puluhan warga Desa Kemoning mendatangi kantor Pemkab Sampang karena tidak puas dengan hasil penetapan calon kepala desa (Cakades) oleh Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD).

Warga mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk memasukan Hurrul Balad bakal calon kepala Desa Kemuning ke dalam bursa Pilkades desa setempat.

Di temui oleh awak media, Mohammad Hajir pendukung balon Cakades mengatakan, pihaknya mendatangi kantor Pemkab untuk meminta keadilan.

Sebab, berkas-berkas yang diajukan ke P2KD sudah lengkap akan tetapi balon Cakades Hurrul Balad tetap di coret. “Katanya Ketua P2KD itu terlambat, padahal tidak terlambat,” ucapnya.

Lebih lanjut Hajir mengatakan, sebelumnya Hurrul Balad dinyatakan tidak lolos oleh P2KD setempat pada waktu penetapan bakal calon kades tanggal 2 Oktober lalu, karena dianggap tidak melengkapi persyaratan administrasi.

“P2KD kok menyatakan Hurrul Balad tidak melengkapi administrasi,” tegasnya.

Sejumlah massa tersebut nampaknya langsung ditemui oleh Wakil Bupati Sampang Fadhilah Budiono. Dan mereka mendapat penjelasan terkait pencoretan Hurrul Balad selaku bakal calon yang gagal mengikuti Pilkades serentak yang akan di laksanakan 28 Oktober mendatang.

Usai menemui sejumlah warga, Wakil Bupati Sampang Fadhilah Budiono menjelaskan, P2KD setempat mengaku tidak menerima surat pengganti ijazah SD yang hilang dari Hurrul Balad yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

“Suratnya itu ada, cuma oleh Hurrul Balad tidak dimasukkan ke panitia,” ujarnya.

Menurut Wabup kemungkinan besar yang bersangkutan tidak bisa mengikuti Pilkades serentak mendatang, lantaran penetapan calon kepala desa Desa Kemuning sudah di kukuhkan oleh P2KD setempat.

“Karena satu di coret, maka Pilkades Desa Kemuning akan di ikuti oleh 3 calon,” pungkasnya.(nor/luk).

Tinggalkan Balasan