Asik Berkaraoke Dengan Relasi, 13 Pemandu Lagu Terjaring Razia Cipkon

oleh -252 views
13 Perempuan pemandu lagu yang terjaring razia cipkon Polres Probolinggo Kota.

PROBOLINGGO, Kamis (19/04/2018) suaraindonesia-news.com – Menjelang datangnya Bulan Suci Ramadhan 1439-H, dan menjelang pelaksanaan pilihan Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo Jawa Timur pada 27-Juni mendatang, serta antisipasi adanya penyalah gunaan narkoba, Jajaran Polres Probolinggo Kota gencar menggelar razia cipta kondisi (Cipkon), dengan sasaran tempat hiburan malam/tempat karaoke yang ada di Wilayah hukum Polres Probolinggo Kota.

Dalam giat razia cipkon yang digelar pada Rabu malam (18/4) sekitar jam 23.00 Wib, tim gabungan jajaran Polres Probolinggo Kota me-razia tempat karaoke Pop City (PC) yang berlokasi di jalan dr. Sutomo Kota Probolinggo.

Dalam razia tersebut setiap room diperiksa, dan setiap pengunjung yang ada didalam room satu per satu juga diperiksa identitasnya oleh petugas. Setiap pengunjung tidak hanya diperiksa identitasnya saja, namun tas dan barang yang dibawa juga tidak luput dari pemeriksaan petugas.

Pantauan media ini, pada gelar razia cipkon tersebut, petugas menjaring 13 (tiga belas) perempuan pemandu lagu yang diduga mengkonsumsi narkoba dari sejumlah room ditempat karaoke tersebut.

Ke tiga belas perempuan pemandu lagu yang diduga mengkonsumsi narkoba tersebut, selanjutnya oleh polisi digiring ke Mapolresta, untuk diperiksa dan di data indentitasnya. Untuk mengetahui positive dan tidaknya menggunakan narkoba, satu persatu mereka dilakukan tes urine.

https://youtu.be/Ygmqj49MwA8

Terkait dengan 13 perempuan pemandu lagu yang terjaring razia cipkon tersebut, Kabag Ops Polres Probolinggo Kota Kompol Bunari kepada sejumlah awak media menjelaskan, ke 13 perempuan pemandu lagu yang terjaring itu setelah diperiksa dan dilakukan tes urinenya masing masing, hasilnya tidak ada yang positive mengkonsumsi narkoba.

“Karena hasil tes urine mereka tidak positive mengkonsumsi narkoba, mereka oleh petugas langsung dipulangkan,” ungkap Kompol Bunari.

Kompol Bunari mengatakan, razia cipkon menjelang bulan suci Ramadhan 1439-H dan menjelang pelakasanaan pilihan Walikota dan Wakil Walikota akan terus ditingkatkan, dengan sasaran utamanya adalah penyalah gunaan narkoba.

“Dalam upaya menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota, razia cipkon ini akan terus dilakukan jajaran Polres Probolinggo Kota hingga bulan Ramadhan dan pelaksanaan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota mendatang,” tandasnya.

Reporter : S. Widjanarko
Editor : Amin
Publisher : Imam

Tinggalkan Balasan